Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Pemkab Tulangbawang Barat (Tubaba), kembali memberlakukan metode Belajar Dari Rumah (BDR) dengan sistem Dalam Jaringan (Daring) seluruh sekolah PAUD, SD, dan SMP di Kecamatan Tulangbawang Tengah, Tulangbawang Udik, dan Tumijajar.
Hal ini diberlakukan lantaran di tiga kecamatan tersebut, warga yang terpapar Covid-19 terus meningkat dan saat ini membuat sejumlah pihak menjadi resah, tak terkecuali para orang tua yang putra-putrinya melaksanakan kegiatan Belajar dengan Tatap Muka (BTM) di sekolah.
Kepala Disdik Kabupaten Tubaba, Budiman Jaya, S.STP, M.IP, menegaskan ketetapan ini berlaku bagi seluruh satuan pendidikan baik negeri maupun swasta, mulai dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), sampai dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Terkait hal ini, akan segera kami sampaikan kepada pihak sekolah melalui surat edaran. Yang jelas, BDR dengan sistem daring untuk tiga kecamatan tersebut berlaku mulai Rabu besok (20/1) sampai dengan 14 hari kedepan sambil melihat kondisi dan perkembangan nantinya,”ungkapnya saat dikonfirmasi melalui sambungan ponselnya, Selasa siang (19/1).
Sementara bagi sekolah-sekolah yang ada di wilayah utara kabupaten, meliputi 6 (enam) kecamatan, tetap diberlakukan metode BTM. Meski begitu, diakuinya bahwa sejumlah sekolah di wilayah tersebut juga ada yang menerapkan metode BDR.
”Tapi hanya beberapa sekolah saja, itupun yang lokasinya berdekatan dengan pasien Covid-19,” ulasnya.
Budiman Jaya kembali mengingatkan agar semua pihak di seluruh satuan pendidikan semakin memperketat protokol kesehatan sebagai upaya mencegah dan memutus mata rantai penularan Covid-19.
”Protokol kesehatan harus diperketat. Kita pun berharap Covid-19 di Tubaba secepatnya mereda, sehingga KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) di sekolah kembali normal,” harapnya.
Berdasarkan rilis resmi yang disampaikan juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tubaba, satgas mencatat total kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 mencapai 122 orang.
“Kasus Konfirmasi Positif Covid-19 di Tubaba perhari ini mencapai 122 orang, dan dari jumlah itu 4 orang positif dirawat di rumah sakit, 33 orang melakukan isolasi mandiri, 4 orang meninggal dunia, dan 81 selesai isolasi atau sembuh.” kata juru bicara Satgas Covid-19 Tubaba, Eri Budi Santoso. (Ar/len)