Oleh: Budi Yuhanda (Anggota DPRD Provinsi Lampung)
BULAN Ramadhan tidak hanya menjadikan kita untuk bertaqwa, tapi sejatinya bulan Ramadhan mendidik kita untuk menjadi orang yang bersabar.
Kata sederhana yang sering kita ucapkan namun sulit untuk prakteknya yaitu kata Sabar. Pentingnya kita memahami hakekat sabar ini, karena para ulama mengatakan bahwa kesabaran akan menyempurnakan dari ketaqwaan itu sendiri.
Oleh karenanya, ulama membagi sabar dalam 3 kelompok sebagaimana yang disebutkan dalam kitab Riyadus Shalihin:
1. Sabar dalam ketaatan kepada Allah
2. Sabar dalam menjauhi larangan Allah
3. Sabar dalam menerima ujian atau musibah dari Allah
Kalau kita perhatikan ayat-ayat Alquran, ada banyak perkataan Allah yang sangat indah yang ditujukan untuk orang yang bersabar, diantaranya:
Allah berfirman bahwasannya Allah senantiasa bersama dengan orang yang sabar..
Kemudian dalam surat Az-Zumar ayat 10 Allah berfirman yang artinya:
Sesungguhnya hanya orang-orang bersabar Allah cukupkan pahala yang tanpa batas.
Dalam ayat ini Allah memberikan jaminan pahala yang tanpa batas bahkan tidak terhingga, tidak hanya di Bulan ramadhan tapi juga di luar Ramadhan.
Kemudian dalam surat Al Ashr, Allah bersumpah demi waktu bahwasannya manusia pasti dalam keadaan merugi, kecuali orang yang beriman dan beramal shaleh, dan di akhir kalimat Allah mengatakan \”Watasaubilhak Watausabilsabr\” : dan saling mengingatkan pada perkara yang hak, dan saling mengingatkan dalam kesabaran, artinya sekedar mengingatkan perkara sabar saja Allah akan memberikan ganjaran.
Kemudian dalam surat Al-Baqarah ayat 155 Allah berfirman yg artinya: Sungguh Akan kami beri cobaan berupa kemiskinan, kekurangan harta, kekurangan jiwa, dan makanan, dan berikanlah kabar gembira bagi orang orang yang bersabar..
Apa kabar gembira yang Allah berikan?
Maka kita temukan pada ayat lain dalam surat Ar Rad ayat 24, Allah dan para malaikat menyeru dengan kalimat \”Salamunalaikumbimasabartum fanimauqbaddar\”,
“Keselamatan bagi kalian, karena kesabaran kalian alangkah baiknya tempat kesudahan itu”
Dimanakah tempat kesudahan itu?
Allah menyebutkan dalam surat Ar Rad ayat 23. Para Ulama Tafsir mengartikan ayat ini begitu indah, bahwasanya Allah menjanjikan tempat kesudahan terbaik untuk orang yang bersabar yakni surga Adn’ (salah satu surga tertinggi taman dari taman surga), yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama orang shaleh dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucu-cucunya.
Sungguh indah kita bisa berkumpul bersama keluarga di surga, bahkan dengan leluhur dan cicit-cicit kita yang mungkin didunia pun kita belum pernah berjumpa.
Oleh karenanya, mari di bulan Ramadhan ini kita jadikan momentum untuk mulai bisa bersabar, bersabar dengan orang tua kita, bersabar dengan istri kita, dengan anak kita, teman kita, lingkungan kita, komunitas kita, bersabar dan terus bersabar sampai kita diwafatkan dan kita pastikan akan diseru oleh malaikat di surga kelak dengan kalimat yang indah.
“Salamunalaikum bimasabartum”. Keselamatan bagi kalian karena kesabaran kalian.