Gusdurian: PKB harus menjaga khittah NU

Redaksi

Sabtu, 29 Januari 2022 - 11:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu baliho PKB bergambar Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, di kiri gerbang masuk UIN Raden Intan Lampung, Bandarlampung, tempat persidangan Muktamar Ke-34 NU, Rabu (22/12). Foto: Netizenku.com

Salah satu baliho PKB bergambar Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, di kiri gerbang masuk UIN Raden Intan Lampung, Bandarlampung, tempat persidangan Muktamar Ke-34 NU, Rabu (22/12). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Isu NU akan meninggalkan PKB semakin menguat usai pernyataan Gus Yahya ihwal menjaga jarak dengan politik praktis.

“NU dan PKB merupakan 2 lembaga yang memang terpisah sejak awal pendiriannya,” kata Koordinator Gusdurian Lampung, Umar Robbani, Sabtu (29/1).

Pada awalnya, PKB didirikan agar NU tetap menjaga khittahnya sebagai organisasi kemasyarakatan yang tidak terlibat dalam politik kekuasaan.

“Dengan melihat tujuan itu, tentu niat Gus Yahya pun memang sejalan dengan Gus Dur (Abdurrahman Wahid) saat mendirikan PKB. Partai berlogo bumi itu merupakan wadah kader NU yang memiliki potensi dalam dunia politik,” jelas dia.

Selain itu, lanjut Umar, NU juga menolak jalan politik inkonstitusional.

Sehingga NU membentuk PKB untuk menjalankan visinya melalui jalur konstitusional namun tetap menjaga independensi NU. Dengan jalan politik itu, NU tentu tetap membutuhkan partai politik untuk mempengaruhi arah pemerintahan.

Baca Juga  Relawan Puan Maharani Bantu Warga Terdampak Covid-19 di Lampung

“Jalan politik NU adalah politik kebangsaan dengan tujuan kemaslahatan umat,” kata dia.

Menurut Umar meski wacana tersebut semakin merebak, PKB tidak akan jauh dari nilai-nilai ke-NU-an yang menjadi dasar tujuannya.

NU juga tidak akan benar-benar melepas partai yang lahir dari rahimnya. Sebab, PKB menjadi perahu bagi kader-kader NU untuk menjalankan visi besar organisasi terbesar di Indonesia ini.

Baca Juga  Bawaslu Kota Audiensi ke Kejari Bandarlampung

“PKB merupakan satu-satunya partai yang memiliki basis ideologis saat ini, tentu ini juga harus dijaga agar tak terlalu larut dalam politik kekuasaan,” kata dia. (Josua)

Berita Terkait

Menakar Politis Gen Z: Antara Idealism Tren dan Pragmatisme
Sirekap Dinilai Berpotensi Salah Baca Data, Penta Peturun: Saksi Harus Jeli
Jaringan Rakyat Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud
Besok, Mahfud MD ke Lampung
Dikunjungi Atiqoh, Relawan Wanita Tani Komitmen Dukung Ganjar-Mahfud
Atikoh Ganjar Bakal Syukuran Bareng Wanita Tani di Pringsewu
LDS Delegasikan Anggota dalam Konsolidasi Nasional Pemantau Pemilu
Pernyataan Sikap atas Disinformasi dan Pembingkaian Berita “Kaum Muda Bincang Demokrasi”

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:28 WIB

Tubaba Akan Beri Bantuan Unggas Untuk Keluarga Beresiko Stunting

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:10 WIB

Pemkab Tubaba Siap Salurkan THR Kepada 3256 Penerima

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:43 WIB

Pemkab Tubaba Siap Salurkan Dana Hibah Parpol Pileg 2019

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:14 WIB

PUPR Tubaba Wujudkan Konektivitas Jalan Mantap Antar Wilayah

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:02 WIB

Jelang Idul Fitri Pemkab Tubaba Gelar GPM

Kamis, 28 Maret 2024 - 12:21 WIB

Target PAD Tubaba Over 100,15 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 - 10:11 WIB

Tubaba Tingkatkan Taraf Hidup Lewat Rumah Layak Huni

Rabu, 27 Maret 2024 - 21:40 WIB

Tubaba Berhasil Tekan Laju Inflasi Daerah

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Tubaba Akan Beri Bantuan Unggas Untuk Keluarga Beresiko Stunting

Kamis, 28 Mar 2024 - 16:28 WIB

Tulang Bawang Barat

Pemkab Tubaba Siap Salurkan THR Kepada 3256 Penerima

Kamis, 28 Mar 2024 - 14:10 WIB

Pringsewu

Pj Bupati Pringsewu Panen Perdana Padi Organik Teknologi BBM

Kamis, 28 Mar 2024 - 14:05 WIB