Andi Lian: Lampung Butuh Kepala Daerah yang Miliki Visi Perlindungan Anak

Leni Marlina

Senin, 2 September 2024 - 21:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua LPAI Provinsi Lampung Andi Lian, SH.MH

Ketua LPAI Provinsi Lampung Andi Lian, SH.MH

Bandarlampung (Netizenku.com): Provinsi Lampung membutuhkan Kepala Daerah (Kada) yang juga memiliki Visi Perlindungan Anak (PA). Hal ini sebagaimana ditegaskan Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Provinsi Lampung, Andi Lian, usai pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) LPAI Provinsi Lampung dengan LPAI Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, di Ball Room Grand Skuntum Hotel Kota Metro, Lampung, Minggu (1/9/2024).

“Pandangan LPAI begitu. Bahwa dewasa ini, pemimpin daerah kita, bahkan mungkin di daerah lain juga belum ada satu pun yang memiliki visi tentang Perlindungan Anak. Saatnyalah kini Provinsi Lampung sampai walikota dan bupatinya jangan hanya memprioritaskan soal-soal pembangunan, ekonomi tapi juga soal Perlindungan Anak juga menjadi prioritas dilakukan,” ungkap Andi Lian saat itu.

Menurut Andi Lian, hingar bingar perpolitikan lokal Lampung hari ini jangan juga lepas dari agenda mengenai PA. Hal ini ditegaskannya, betapa pentingnya program PA ini masuk dalam bingkai orientasi calon gubernur, walikota maupun bupati yang akan dipilih nanti untuk mengajak publik Lampung, bahwa kepemimpinan mereka kelak juga menaruh kepedulian tinggi terhadap PA di Provinsi Sai Bumi Ruwa Jurai, sehingga di antara mereka-mereka itu pantas untuk memimpin Lampung ke depan karena punya konsep yang besar terhadap Perlindungan Anak.

Baca Juga  Artis Peserta Tubablaarrr: Jalan di Lampung Seru, Lurussss...Banyak Lubang!

“Anda kan bisa tahu juga, dari semua kandidat gubernur, walikota dan bupati itu, dalam visi misi mereka itu ada nggak yang memikirkan tentang Perlindungan Anak di daerah ini. Penting untuk teman-teman wartawan tanyakan soal itu,“ ujar sosok yang familiar di sapa Kak Andi ini.

Dijelaskan lebih jauh, mudah-mudahan di Provinsi Lampung angka kejahatan terhadap anak-anak ke depan tidaklah sebanyak (tinggi) di wilayah lainnya di Indonesia. Andi menegaskan, bukan tidak mungkin perbuatan-perbuatan yang mengarah pada kejahatan terhadap anak akan dialami oleh anak-anak di Lampung, lebih parah lagi bila upaya dan langkah-langkah konkrit pencegahan tidak diimplementasikan jauh hari dari sekarang.

Baca Juga  BPS Tubaba Maksimalkan SP2020

“Kami LPAI Lampung tidak akan maksimal dalam upaya-upaya pencegahan ini. Apalagi minimnya sarana dan prasarana LPAI, sudah barang tentu menjadi kendala besar dalam kerja-kerja kami di LPAI,“ katanya.

Ditambahkannya, momen Rakor LPAI pada Minggu kemarin di Kota Metro, di hadapan sebagian besar pejabat daerah Lampung, Andi meminta agar kalangan pejabat pemerintah daerah juga peka dengan Perlindungan Anak.

Baca Juga  2000 Warga Tubaba Dipastikan Hadiri Peresmian JTTS

Dikatakan Andi sesuai dengan tema rakor Melindungi Satu Anak Butuh Orang Sekampung, sebagaimana selalu digaungkan Ketua Umum LPAI Kak Seto, mensyaratkan begitu pentingnya urusan PA ini. Bukan saja sekedar pengganti estafet kepemimpinan masa depan, lebih istimewanya lagi anak-anak adalah karunia Tuhan Yang Maha Kuasa, yang dititipkan kepada setiap orang tua dan masyarakat.

“Maka momentum Rakor kami kemarin, setidaknya dalam eksistensinya selama ini LPAI ingin menjadi mitra pemerintah daerah untuk urusan Perlindungan Anak. Namun kami juga sadar keadaan lembaga kami, minim dukungan apalagi menyangkut sarana prasarana pendukung mobilitas di lapangan,“ tutur pria yang juga berprofesi sebagai Advokat muda ini. (Arie)

Berita Terkait

Dana Revolving Sapi Mandek, Gerindra Minta APH Bertindak
Pemkab Perkuat Karakter Masyarakat Lewat Tubaba Bersholawat
DPRD Tubaba Serahkan Rekomendasi LKPJ 2024
Pemkab Tubaba Ajak Perempuan Aktif Bangun Daerah
Bangga dengan Putra Daerah, Bupati Tubaba Sambut Pemain Timnas U-17 Fabio Azka Irawan
Bupati Tubaba Jalin Kerja Sama dengan Fakultas Pertanian Unila untuk Kembangkan Sektor Pertanian dan Peternakan
Kelompok Tani Revolving Sapi Tubaba Merugi, Akui Dipaksa Buat Laporan Keuntungan
Dana Revolving Sapi Macet, Pemkab Tubaba Siap Libatkan APH Jika Tak Kunjung Dikembalikan

Berita Terkait

Minggu, 27 April 2025 - 19:02 WIB

Pemkab Perkuat Karakter Masyarakat Lewat Tubaba Bersholawat

Jumat, 25 April 2025 - 20:54 WIB

DPRD Tubaba Serahkan Rekomendasi LKPJ 2024

Kamis, 24 April 2025 - 17:33 WIB

Pemkab Tubaba Ajak Perempuan Aktif Bangun Daerah

Senin, 21 April 2025 - 21:12 WIB

Bangga dengan Putra Daerah, Bupati Tubaba Sambut Pemain Timnas U-17 Fabio Azka Irawan

Minggu, 20 April 2025 - 17:31 WIB

Bupati Tubaba Jalin Kerja Sama dengan Fakultas Pertanian Unila untuk Kembangkan Sektor Pertanian dan Peternakan

Jumat, 18 April 2025 - 16:02 WIB

Kelompok Tani Revolving Sapi Tubaba Merugi, Akui Dipaksa Buat Laporan Keuntungan

Rabu, 16 April 2025 - 21:41 WIB

Dana Revolving Sapi Macet, Pemkab Tubaba Siap Libatkan APH Jika Tak Kunjung Dikembalikan

Rabu, 16 April 2025 - 21:16 WIB

Kejari Tubaba Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi Dinas PPKB

Berita Terbaru

Pelaku pencurian ponsel berinisial AAS (24), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Modus Titip Kue, Pria Gasak Ponsel Pedagang

Rabu, 30 Apr 2025 - 14:06 WIB

E-Paper

Lentera Swara Lampung | 128 | Rabu, 30 April 2025

Selasa, 29 Apr 2025 - 22:56 WIB

Riyanto Pamungkas saat menerima penghargaan TOP Pembina BUMD 2025, Selasa (29/4/2025), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Bupati Pringsewu Raih TOP Pembina BUMD 2025

Selasa, 29 Apr 2025 - 19:54 WIB

Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni (Kiri) dan Bupati Pringsewu, Riyanto Pamungkas (Kanan), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Pringsewu MAKMUR, Bupati Gandeng Kemendagri

Selasa, 29 Apr 2025 - 18:28 WIB

Foto: Istimewa.

Lampung Barat

BPRS Lambar Sabet Tiga Penghargaan TOP BUMD 2025

Selasa, 29 Apr 2025 - 14:42 WIB