Ini Cara Sutono Kurangi Angka Kemiskinan di Lampung

Redaksi

Selasa, 1 Mei 2018 - 15:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Lampung merupakan salah satu provinsi yang memiliki peringkat terbawah se-Sumatera dalam hal Indeks Pertumbuhan Manusia (IPM), yakni sebesar 67,9. Hal ini terpaut cukup jauh dari rata-rata nasional 70 persen.

Menanggapi hal ini, Calon Wakil Gubernur Lampung nomor urut dua Sutono mengatakan, ada tiga indikator dalam penentuan IPM tersebut, yakni umur dan kesehatan, pengetahuan, serta daya beli masyarakat.

Menurut Sutono, persoalan mendasar yang menyebabkan IPM Lampung terendah se-Sumatera, yakni angka kemiskinan. Sebab, angka kemiskinan Lampung mencapai 13 persen atau terpaut 10 persen dari rata-rata nasional yang diakibatkan banyaknya pengangguran.

Baca Juga  Bawaslu Bandarlampung Berkomitmen Awasi Prokes Covid-19 di Pilkada 2020

\”Pertama, kita akan memanfaatkan lahan tidur untuk dibuka lapangan pekerjaan. Sebab, angka kemiskinan yang tinggi disebabkan karena masih banyaknya masyarakat yang menganggur,\” ujar Sutono saat menghadiri sekaligus membuka Rakorprov PKPI Lampung, Selasa (1/5) siang.

Selain itu, kata dia, Pemerintah masih kurang jeli dalam mengelola dan memanfaatkan sumberdaya alam yang melimpah. Sungguh ironis jika melihat SDA yang melimpah, berbanding terbalik dengan angka masyarakat miskin di Lampung yang melebihi rata – rata nasional.

Baca Juga  Bawaslu Usut Dugaan Ketidaknetralan Kepala Bappeda Bandarlampung

\”Kemudian, kordinasi Pemerintah daerah dengan pemerintah Kabupaten/kota maupun stakeholder tidak berjalan dengan baik, hal ini yang harus diperbaiki. Maka ke depan, kita akan rubah tata kelola pemerintahannya,\” ucapnya.

Pelayanan publik juga, menurutnya harus diperbaiki dan dan dikembangkan sampai pelosok Lampung. Artinya, ke depan pihaknya bukan hanya menawarkan pelayanan publik gratis saja, tetapi juga merata dan ditunjang dengan SDM yang berkualitas. \”Maka, ke depan saya bersama Pak Herman akan menambah bus rumah sakit sebanyak 25 unit, dan itu tersebar ke seluruh daerah hingga pelosok Lampung,\” kata dia.

Baca Juga  Ketut Erawan Imbau Masyarakat Sadar Bahaya Narkoba Sejak Dini

Soal pertanian, Sutono mengatakan, Lampung butuh pendampingan dan penyuluh pertanian dengan alat-alat yang cukup, termasuk permodalan.\” (Rio)

Berita Terkait

DPP PROJO Berikan Dukungan Penuh kepada Pasangan Mirza-Jihan untuk Pilgub Lampung 2024
Tok! Pilkada Lambar PM-Mad Hasnurin Resmi Lawan Kotak Kosong
Komitmen Mirza Mewujudkan Jurnalisme Berkualitas di Lampung
35 anggota DPRD Kabupaten Lampung Barat Resmi Dilantik
Kemiskinan di Lampung PR Besar Gubernur Terpilih
Dua Cagub Jalani Tes Kesehatan, Ini Tahapan Berikutnya!
KPU Ingatkan Petahana Harus Cuti, Apa Kabar Bunda Eva?
Arinal Masih Ketua Golkar Lampung, Seno Bagaskoro: PDIP Bukan Partai ‘Domplengan’

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 13:13 WIB

Peduli Sesama, Polres Lamteng Berikan Bansos untuk Warga Membutuhkan

Senin, 2 September 2024 - 15:54 WIB

Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Hadiri HUT ke-66 Dusun Sriwaluyo II

Kamis, 22 Agustus 2024 - 20:35 WIB

OJK-Polda Lampung Edukasi Bhabinkamtibmas Bahaya Aktifitas Keuangan Ilegal

Jumat, 16 Agustus 2024 - 17:59 WIB

Musa Ahmad Kukuhkan 40 Anggota Paskibraka Lampung Tengah

Jumat, 16 Agustus 2024 - 17:38 WIB

Sambut Hari Jadi Polwan ke-76, Polres Lampung Tengah Gelar Bhakti Kesehatan

Kamis, 15 Agustus 2024 - 15:17 WIB

Kapolres Lampung Tengah Pimpin Lat Pra Ops Mantap Praja Krakatau 2024

Selasa, 23 Juli 2024 - 20:36 WIB

Operasi Patuh Krakatau 2024, Polres Lampung Tengah Gelar Sidang di Tempat

Kamis, 18 Juli 2024 - 15:06 WIB

Rusmandi Buka Visitasi Evaluasi Pelaksanaan Statistik Sektoral Lamteng

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Novianti-Ana Hadiri Pengajian Rutin PC Muslimat NU di Islamic Centre Tubaba

Sabtu, 7 Sep 2024 - 19:27 WIB

Lampung Tengah

Peduli Sesama, Polres Lamteng Berikan Bansos untuk Warga Membutuhkan

Jumat, 6 Sep 2024 - 13:13 WIB