Bandarlampung (Netizenku.com): Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komisi Yudisial (KY) Arie Sudihar menerima Sertipikat Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) ISO 27001:2013 dari lembaga sertipikasi CBQA Global. Penyerahan sertipikat disampaikan oleh Direktur CBQA Global Anwar Siregar di kantor KY, Jakarta, Rabu (24/2).
Dalam sambutannya, Arie Sudihar menyampaikan terima kasih kepada CBQA Global sebagai lembaga sertipikasi telah membantu KY melakukan asesmen terhadap kepatuhan penerapan Sistem Manajemen Kemananan Informasi (SMKI) ISO 27001:2013.
“Sertipikasi yang menjadi capaian KY saat ini merupakan proses yang panjang yang sudah dilakukan KY,” ujar Arie dalam siaran pers yang diterima Netizenku.
Sejak 2016, KY sudah mulai mengimplementasikan SMKI ini untuk ruang lingkup data center. Tahun 2019 mulai meningkatkan ruang lingkup sampai Tahap Recertification di tahun 2020 dengan ruang lingkup Data Center, Help Desk, Pengelolaan Aplikasi dan Infrastruktur di Bidang Data dan Layanan Informasi KY.
“Penerapan SMKI saat ini sudah menjadi kebutuhan dan tuntutan di setiap instansi penyelenggara pelayanan publik. Hal ini karena peran Teknologi Informasi dan Komunikasi yang semakin penting untuk peningkatan kualitas pelayanan publik yang merupakan realisasi dari tata kelola pemerintahan yang baik,\” jelas Arie.
Arie menambahkan, dengan diraihnya kembali sertipikat ISO 27001:2013 ini merupakan komitmen KY untuk terus meningkatkan keamanan informasi sesuai dengan standar yang ada.
Harapannya, capaian yang ada saat ini bisa ditingkatkan dengan lingkup yang lebih luas lagi.
“Konsep penting SMKI terkait kerahasiaan (confidentiality), integritas (integrity) dan ketersediaan (availability) informasi terus diterapkan di KY sehingga menunjang pelaksanaan tugas-tugas KY di masa mendatang,” tambah Arie.
Semoga setelah memiliki kesadaran akan pentingnya sebuah keamanan informasi dapat menurunkan nilai risiko yang dapat menggangu kerja-kerja KY, terutama melalui penyediaan layanan kepada masyarakat.
Arie mengucapkan terima kasih dan selamat untuk semua tim yang sudah bekerja keras untuk memperoleh prestasi ini.
“Semoga konsisten dengan standar dan prosedur-prosedur yang dianjurkan sesuai best practice yang ada,” pungkas Arie. (Josua)