Tulangbawang (Netizenku.com): Bupati Tulangbawang, Hj Winarti, melalui Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab), Ir Antoni, mengatakan jika pembayaran tunjangan kinerja (tukin) seluruh pejabat ataupun ASN Pemkab tahun 2020 ini akan dilakukan pemotongan sebesar 2 persen dari masing-masing penerima.
Antoni mengatakan, jika mulai pekan depan seluruh pejabat ataupun ASN Pemkab Tulangbawang dipastikan akan menerima pembayaran tukin tahun 2020 ini. Selama tiga bulan lalu diketahui sama sekali belum dibayarkan oleh bupati.
\”Jadi tidak perlu risau dan gupek lagi, karena pekan depan semua ASN khususnya pejabat Pemkab Tulangbawang sudah bisa menikmati uang tukin yang selama ini sudah ditunggu-tunggu, dan pembayaran uang tukin ini akan kami bayarkan selama tiga bulan sekaligus sesuai permintaan,\” katanya.
Namun, Antoni menerangkan perlu diketahui dan diingat untuk seluruh ASN khususnya para pejabat tinggi Pemkab Tulangbawang jika uang tukin yang akan diterima di tahun 2020 ini tidak akan sama dengan pembayaran uang tukin tahun sebelumnya.
Sebab, lanjut Antoni tahun ini mekanisme ataupun sistem administrasi dalam pembayaran uang tukin kepada seluruh ASN dan pejabat Pemkab Tulangbawang akan dikenakan pemotongan.
\”Karena dalam tahun ini dari masing-masing ASN dan pejabat Pemkab Tulangbawang yang menerima uang tukin akan langsung kami potong sebesar 2 persen dari masing-masing yang mendapatkan sesuai dengan kesepakatan,\” terangnya.
Dimana Antoni menjelaskan kegunaan dan tujuan dari pemotongan sebesar 2 persen tersebut akan digunakan atau diperuntukan untuk disumbangkan ke Pemkab Tulangbawang sebagai tambahan anggaran, guna mengatasi masalah virus Corona (Covid-19) yang saat ini sedang dilakukan pemberantasan khususnya di wilayah Tulangbawang.
\”Jadi uang ini kami ambil 2 persen dari masing-masing penerima, itu bukan keputusan saya akan tetapi ini sebagai bentuk dan wujud sedekah dari ASN dan pejabat Pemkab Tulangbawang untuk menyumbangkan sebagaian rejekinya untuk membantu masyarakat, apalagi dalam keadaan sekarang ini dengan ikhlas dan tulus,\” terangnya.
Oleh karena itu, Antoni menambahkan kepada seluruh ASN dan pejabat Pemkab Tulangbawang, diminta agar tetap aktif bekerja dan menjalankan tugas dengan baik sesuai SOP yang sudah diberikan.
\”Jangan kembali malas lagi, karena jangan tukin sudah dibayar, lalu kerja jadi malas. Ingat uang tukin ini sebagai bentuk kebijakan bupati, sebagai bentuk perhatian, agar semangat kerja dan menjalani semua tugas dengan baik, bahkan kita semua punya kewajiban untuk membantu bupati untuk sukseskan 25 program unggulan BMW Tulangbawang demi kesejahteraan masyarakat Tulangbawang ke depan,\” imbuhnya. (Armadan/len)