Herman HN: Khatib dan Pengurus Masjid Jangan Berpolitik

Redaksi

Minggu, 29 November 2020 - 19:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Bandarlampung Herman HN dalam acara pelantikan pengurus kota IK DMI Lampung, pengganti antar waktu di Aula Semergou pada Sabtu (28/11). Foto: Netizenku.com

Wali Kota Bandarlampung Herman HN dalam acara pelantikan pengurus kota IK DMI Lampung, pengganti antar waktu di Aula Semergou pada Sabtu (28/11). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Menjelang pemungutan suara Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandarlampung Tahun 2020 pada Rabu 9 Desember, Wali Kota setempat Herman HN mengimbau agar khatib dan pengurus masjid tidak ikut berpolitik.

\”Khatib dan pengurus masjid jangan ikut berpolitik lah. Saat pilkada ada pengajian, begitu pilkadanya enggak ada lagi, pengajiannya hilang. Ini kan bohongi rakyat. Agama jangan dimain-mainkan,\” kata Herman HN dalam acara pelantikan pengurus kota IK DMI Lampung, pengganti antar waktu di Aula Semergou pada Sabtu (28/11).

Baca Juga  BRI Regional Office Bandarlampung Santuni 200 Anak Yatim Piatu di Bulan Ramadan

Dia menginginkan khatib bersama 800 masjid yang ada di Bandarlampung bisa meningkatkan iman dan ketakwaan umat agar tetap kompak dan baik.

\”Kalau bisa ceramah yang umum-umum saja sehingga umat yang dengar damai, aman, dan tenteram,\” ujar Herman HN.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Pengurus Wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Lampung, Ahmad Dimyathi, mengatakan pihaknya tidak terlibat dalam urusan politik praktis.

Baca Juga  Pemprov Lampung Ikuti Rakor Inflasi Nasional

\”Kami hanya politik dakwah, politiknya tak masalah asal jangan praktis, dikasih duit \’dikit habis itu memilih, bukan karena program,\” kata Dimyathi.

Dia mengimbau masyarakat agar memilih pemimpin berdasarkan rekam jejak dan berpihak pada agama dan umat.

\”Tapi kami turut menyosialisasikan konten pilkada supaya jangan money politics, jangan mencari kesalahan orang, ya nilai-nilai agama lah supaya lebih menenteramkan agar tidak terjadi hoaks dan ujaran kebencian. Untuk protokol kesehatan, sudah tentu kita sosialisasikan sejak undangan memilih,\” pungkas dia. (Josua)

Berita Terkait

Mensos Tinjau Calon Siswa Sekolah Rakyat
Wagub Lampung Lepas 38 Atlet ke Kejurnas Karate
Lampung Bangkit, Realisasi APBD Tertinggi Nasional
Lebih dari 30 Pabrik Pengolahan Singkong Patuhi Instruksi Gubernur
Kemendag – Kemenko Perekonomian Siap Bahas Larangan Impor Singkong
Dubes Palestina Ajak Lampung Kerja Sama
Gubernur Buka Musrenbang Provinsi Lampung
Membedah AI dan Masa Depan Jurnalistik

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:26 WIB

Jumlah Pekon di Kabupaten Pringsewu Bakal Bertambah

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:24 WIB

Cegah Kriminalitas, Polisi Sisir Titik Rawan di Pringsewu

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:54 WIB

SSB BMP Pringsewu Siap Berlaga di Kejurnas U-10

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:54 WIB

10 Polantas Pringsewu Raih Penghargaan Operasi Ketupat

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:48 WIB

Musrenbang RPJMD Digelar, Ini Visi Pringsewu MAKMUR

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:37 WIB

BPBD Pringsewu Bentuk Relawan Pemadam Kebakaran

Rabu, 7 Mei 2025 - 19:06 WIB

Bupati Pringsewu Hadiri Musrenbang Provinsi Lampung 2025

Rabu, 7 Mei 2025 - 16:34 WIB

Enam Pejabat Strategis Polres Pringsewu Resmi Berganti

Berita Terbaru

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pringsewu, Rabu (14/5/2025), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Jumlah Pekon di Kabupaten Pringsewu Bakal Bertambah

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:26 WIB

Satgas TMMD saat menghadiri takziah di rumah warga yang meninggal dunia, Foto: Ist.

Pesisir Barat

Satgas TMMD Hadiri Takziah Warga

Rabu, 14 Mei 2025 - 11:10 WIB

Proses pembangunan pos kamling di Pekon Pemerihan, Rabu (14/5/2025), Foto: Ist.

Pesisir Barat

Satgas TMMD Bangun Pos Kamling di Pekon Pemerihan

Rabu, 14 Mei 2025 - 09:51 WIB

E-Paper

Lentera Swara Lampung | 130 | Rabu, 14 Mei 2025

Selasa, 13 Mei 2025 - 21:18 WIB