Gamal: Harga BBM Naik, Artinya Ada Masalah dengan Ekonomi

Avatar

Kamis, 11 Oktober 2018 - 08:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gamal Albinsaid (kiri) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

Gamal Albinsaid (kiri) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

Lampung (Netizenku.com) : Aktivis wirausaha sosial penggagas berdirinya Klinik Asuransi Sampah dan Bank Sampah, Gamal Albinsaid, mengatakan kenaikan harga BBM menandakan adanya masalah ekonomi.

Menurut pria yang juga dokter, CEO Indonesia Medika dan Juru bicara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu, kenaikan harga saat ini sudah dirasakan masyarakat.

\”Jadi ini mungkin kita merasakan semua, ya. Artinya berbagai problem yang kita hadapi sekarang, seperti kenaikan dolar, lalu juga Pertamax dan sebagainya itu, memberikan pesan bahwa kita memiliki masalah ekonomi saat ini,\” kata Gamal di Media Center Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Rabu (10/10/2018).

Dia enggan berkomentar soal ditundanya kenaikan harga BBM Premium. Dia hanya berharap kebijakan pemerintah membantu rakyat miskin.

\”Ya, kalau kami tidak ingin terlibat dalam konteks bagaimana pemerintah merespons kebijakan itu ya. Jadi yang jelas kami harap kebijakan-kebijakan pemerintah itu bisa membantu masyarakat yang kondisinya miskin, masyarakat yang betul-betul mengalami permasalahan ekonomi,\” kata Gamal.

\”Jadi betul-betul kebijakan apa pun yang diambil itu harus berpihak kepada masyarakat yang 25,95 juta yang mereka tak mampu, lalu masyarakat yang memang mereka sekarang dalam kemiskinan atau masyarakat yang hampir miskin,\” imbuhnya.

Baca Juga  Streaming Konten Siaran Langsung Interaktif, Telkomsel Rilis Fitur Langit Musik Live

Dalam konteks perbaikan ekonomi dan kestabilan harga ini, Gamal yakin capres-cawapres nomor urut 02 bisa menanganinya.

\”Kami optimistis bahwa dalam konteks itu kita melihat dalam konteks pemilihan pemimpin, ya kita melihat kita hadapi sekarang dan masalah yang akan kita hadapi di hari-hari ke depan sehingga sosok pemimpin yang kompatibel dengan permasalahan yang kita hadapi itu yang kita yakin bisa menjadi solusi buat kita ke depan,\” jelas Gamal.

Baca Juga  Kredit Perbankan Meningkat, Ekonomi Lampung Membaik

Sejak 17 Juli lalu, harga Pertamax di Jakarta Rp 9.500 per liter. Mulai hari ini, harga Pertamax menjadi Rp 10.400 atau naik Rp 900 per liter.

Penyesuaian harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, Pertamina Dex, dan Biosolar Non PSO merupakan dampak dari harga minyak mentah dunia yang terus merangkak naik.

Saat ini harga minyak dunia rata-rata menembus USD 80 per barel. (dtc/lan)

Berita Terkait

PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H
Kolaborasi CCEP-Pondok Pesantren Bangun Kesadaran Lingkungan
IHK Gabungan di Lampung pada Maret Tercatat Inflasi 0.36 Persen
Indosat Ooredoo Hutchison Ajak Masyarakat Rayakan Indah Ramadan
Perkuat Koordinasi, PGN Gelar Customer Business Gathering Asosiasi
Junanto Herdiawan Dikukuhkan Sebagai Kepala BI Provinsi Lampung
Smartfren Perkuat Jaringan Sambut Ramadan dan Idul Fitri 1445H
PGN Catatkan Pendapatan USD3,65 Miliar Sepanjang 2023

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 20:41 WIB

Pj Bupati Tubaba Ziarah ke Makam para Raja

Rabu, 17 April 2024 - 14:25 WIB

Pj Bupati Tubaba Tinjau Kesiapan Pelayanan Puskemas

Rabu, 3 April 2024 - 14:54 WIB

Trend Positif, Tubaba Komitmen Tingkatkan Capaian Pembangunan

Selasa, 2 April 2024 - 18:27 WIB

Pj Bupati Tubaba Safari Ramadan di Masjid Al-Muttaqin Gunung Terang

Jumat, 29 Maret 2024 - 21:14 WIB

Kwarcab Pramuka Tubaba Gelar Ceramah Ramadan dan Buka Bersama

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:28 WIB

Tubaba Akan Beri Bantuan Unggas Untuk Keluarga Beresiko Stunting

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:10 WIB

Pemkab Tubaba Siap Salurkan THR Kepada 3256 Penerima

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:56 WIB

DPRD Tubaba akan Hearing Terkait LKPJ Bupati Terhadap APBD 2023

Berita Terbaru

Ilustrasi THR. Foto: Ist.

Lampung

Disnaker Lampung Catat 13 Pengaduan Ikhwal THR

Jumat, 19 Apr 2024 - 19:59 WIB