Polresta Bandarlampung Dalami Motif Penculikan Anak di Tanjung Karang

Redaksi

Senin, 22 Februari 2021 - 17:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaku penculikan anak SS (26) saat diamankan di Mapolresta Bandarlampung, Senin (22/2). Foto: Netizenku.com

Pelaku penculikan anak SS (26) saat diamankan di Mapolresta Bandarlampung, Senin (22/2). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Aksi penculikan anak di Kota Bandarlampung berhasil digagalkan oleh warga setempat pada Minggu (21/2) malam.

Seorang perempuan warga Palembang, SS (26), ditangkap polisi karena diduga hendak menculik seorang anak.

Pelaku dipergoki saat hendak naik kereta tujuan Kertapati, Palembang di Stasiun Kereta Api Divre IV Tanjung Karang pada Minggu (21/2) malam.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

\”Pelaku ini diamankan warga di Stasiun Tanjung Karang pada Minggu malam, pelaku mengaku hendak pergi ke Palembang bersama anak yang diduga diculiknya,\” kata Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (Kanit PPA) Satreskrim Polresta Bandarlampung, Ipda Liafani Karen, di Mapolresta Bandarampung, Senin (22/2) siang.

Baca Juga  Polres Pringsewu Tangkap Pelaku Penipuan Lintas Provinsi

Karen menjelaskan, pelaku diduga menculik BP, anak lelaki berusia 7 tahun pada Minggu (21/2) pagi.

Modus penculikan itu, lanjut Karen, yakni dengan mengajak korban pergi dahulu naik mobil travel ke wilayah Bakauheni sejak Minggu pagi.

\”Antara pelaku dengan keluarga korban ini tidak ada hubungan keluarga. Tetapi, pelaku ini sudah menginap selama tiga hari di rumah keluarga korban,\” ujar Karen.

Baca Juga  Wali Kota Bandarlampung, Kapolresta, dan Dandim Tegaskan Vaksinasi Gratis!

Dari keterangan pelaku, kata Karen, setelah diajak berkeliling sampai ke Bakauheni, pelaku mengajak korban ke Stasiun Tanjung Karang.

\”Tujuannya hendak ke Palembang. Namun, keluarga korban sudah memperkirakan hal itu, dan menunggu di stasiun,\” kata Karen.

Pelaku pun sempat dipukuli oleh keluarga korban sebelum diselamatkan oleh warga setempat dan dibawa ke Mapolresta Bandarlampung.

Baca Juga  Polresta Gelar Operasi Ketupat Krakatau 2021 Mulai 7-22 Mei

Karen menambahkan, pelaku dikenakan Pasal 83 jo Pasal 76 F UU Perlindungan Anak Nomor 23 tahun 2002 tentang pengambilan hak anak yang belum dewasa.

\”Hukuman maksimal adalah 15 tahun penjara. Kami masih mendalami motif penculikan ini,\” pungkas Karen. (Josua)

Berita Terkait

Pemuda Ditusuk Paman Kekasihnya di Pom Bensin Antasari
Mahasiswa Faperta Unila Jadi Korban Penganiayaan
JPU Gagal Menghadirkan Saksi Mantan Wabup Lamsel di Kasus Penggelapan Excavator
Sopir Travel Tanggamus Pelaku Tabrak Lari Ditangkap di Serpong
Miris, Lima Pelajar SMP Pringsewu Bobol Toko Vape
Berkas Lengkap, Tersangka Narkoba Dilimpahkan Polisi ke JPU
Polisi Tangkap IRT Pelaku Penipuan Pedagang Sembako di Pringsewu
Tangkal Radikalisme, Polres Pringsewu Silaturahmi ke Ponpes Al-Hidayah

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 20:41 WIB

Pj Bupati Tubaba Ziarah ke Makam para Raja

Rabu, 17 April 2024 - 14:25 WIB

Pj Bupati Tubaba Tinjau Kesiapan Pelayanan Puskemas

Rabu, 3 April 2024 - 14:54 WIB

Trend Positif, Tubaba Komitmen Tingkatkan Capaian Pembangunan

Selasa, 2 April 2024 - 18:27 WIB

Pj Bupati Tubaba Safari Ramadan di Masjid Al-Muttaqin Gunung Terang

Jumat, 29 Maret 2024 - 21:14 WIB

Kwarcab Pramuka Tubaba Gelar Ceramah Ramadan dan Buka Bersama

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:28 WIB

Tubaba Akan Beri Bantuan Unggas Untuk Keluarga Beresiko Stunting

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:10 WIB

Pemkab Tubaba Siap Salurkan THR Kepada 3256 Penerima

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:56 WIB

DPRD Tubaba akan Hearing Terkait LKPJ Bupati Terhadap APBD 2023

Berita Terbaru

Ilustrasi THR. Foto: Ist.

Lampung

Disnaker Lampung Catat 13 Pengaduan Ikhwal THR

Jumat, 19 Apr 2024 - 19:59 WIB