Pesawaran (Netizenku.com): Kinerja Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Pesawaran dipertanyakan. Pasalnya, saat pengiriman dan pembukaan kertas surat suara pada Minggu malam hingga hari ini (11/6), tak satu pun anggota Panwas setempat yang terlihat batang hidungnya, alias absen.
\”Kami sangat kecewa dengan kinerja Panwas Pesawaran. Mereka ini kan tugasnya selaku pengawasan dan juga mereka ini kan digaji, malah di saat momen penting seperti pengiriman surat suara dan saat pembukaan kertas suara mereka tidak ada, yang ada mereka hanya mengirim petugas outsourching, ini kan ga benar. Gaji besar, kinerja tidak terlihat,\” sesal salah satu anggota KPUD Pesawaran yang enggan disebutkan namanya kepada Netizenku.com, Senin (11/6).
Sementara itu, Sekretaris KPUD Pesawaran, Budi Utomo saat sedang melakukan pelipatan kertas suara di gudang logistik, membenarkan bahwa pada saat pengiriman surat suara dan pembukaan kertas surat suara, tak satu pun komisioner Panwas yang terlihat. \”Ya benar, tak satupin dari mereka yang hadir,\” jelas Budi.
\”Alhamdulillah, tahapan pilgub tahun 2018 sudah hampir mendekati puncak pelaksanaannya, saat ini tahapan yang paling urgent adalah penyiapan logistik pilgub 27 Juni 2018. Saat ini tahapan logistik adalah pelipatan surat suara. Mudah-mudahan dalam waktu sebelum lebaran pelipatan surat suara selesai dilaksanakan,\” timpal Budi.
Untuk selanjutnya, kata Budi, setelah dilakukan pelipatan surat suara akan dilanjutkan dengan pendistribusian ke PPK, PPS dan KPPS sebagai penyelenggara Ad hoc yang melaksanakan kegiatan pemungutan suara.
\”Untuk tahapan pemilu 2019 saat ini dalam tahapan penyusunan DPS, dan DPS yang sudah terupdate akan ditetapkan pada tanggal 17 Juni 2018 ini, begitu juga dengan persiapan penerimaan pendaftaran calon anggota DPRD kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI dan DPD RI, secara teknis telah dipersiapakan dan telah disosialisasikan kepada seluruh pimpinan partai dan operator silon parpol pada kegiatan yang dilaksanakan kemarin hari sabtu tanggal 9 juni 2018,\” ujarnya. (Soheh)