Dugaan Malapraktik RS Asy Syifa Medika, Septina Temukan Kain Kasa Tutupi Mulut Rahim

Redaksi

Kamis, 20 Juni 2019 - 19:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulangbawang (Netizenku.com): Miris, Septina (26) harus menderita sakit dan masa nifas yang tak biasa, hal ini terjadi karena adanya dugaan malapraktik yang terjadi pasca korban melakukan operasi caesar di Rs Asy Syifa Medika Tulangbawang Barat (Tubaba).

Bahkan di perutnya tepatnya di dinding mulut rahim ditemukan kain kasa sepanjang satu jengkal sudah berwarna coklat kehitaman dan menebarkan bau tidak sedap.

Keberadaan kain kasa tersebut diketahui setelah dirinya akan melakukan papsmear di Puskesmas Poned Panaragan Jaya, Kamis (19/6).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

\”Waktu saya mau papsmear, dokter bilang kok ada benda asing menutupi mulut rahim. Spontan saya begong dan kaget, kok bisa dan saya ceritakan jika saya baru operasi caesar,\” ujarnya yang diamini Ferdi sang suami.

Baca Juga  Pencairan Terlambat, Tuba Kesulitan Gunakan Sistem E-planning dan E-budgeting

Seketika itu kata dia, dr Rani selaku dokter yang menanganinya  di Poned Panaragan Jaya langsung melakukan tindakan dengan menarik dan mengeluarkan kain kasa tersebut.

\”Waktu kainnya ditarik untuk dikeluarkan rasanya sakit sekali hingga saya menjerit karena tidak tahan,\” ujarnya.

Septina juga menyebutkan dirinya menderita sakit hingga tiga bulan. Sehingga korban didampingi suaminya, Ferdi Irwanda yang juga jurnalis salah satu media cetak tersebut melaporkan kasus ini ke polres Tulangbawang, Kamis (19/6).

Dalam laporannya, Septina mengaku menjadi korban dugaan malapraktik pasca melakukan operasi caeser pada 27 Maret 2019 di Rs Asy Syifa Tubaba. Ia mengaku pasca operasi caesar dirinya mengalami nifas yang tidak berhenti pasca operasi, hingga ditemukan kain tersebut.

Baca Juga  Proyek Lat Kesehatan Set Promosi Kesehatan Tulangbawang Diduga Fiktif

\”Selama tiga bulan ini nifas saya tidak berhenti-henti dan bau disertai perut sering sakit,\” kata dia.

Menurutnya, pasca operasi, dirinya sudah dua kali melakukan pemeriksaan di Rs Asy Syifa namun, dalam pemeriksaan tersebut hanya fokus pada luka operasi yang sempat bernanah.

\”Waktu saya periksa dua kali di rumah sakit hanya satu kali bertemu dokter yang menangani operasi saya, dan dia bilang tidak ada masalah, gejala seperti ini dialami semua pasin pasca operasi,\” ungkapnya.

Namun, kata dia, karena sering demam disertai nifas berkepanjangan dan bau tidak sedap dirinya melakukan pemeriksaan dan berkonsultasi dengan bidan Mareta dan bidan Lilis.

Baca Juga  Satresnarkoba-Satlantas Tulangbawang Sidak Sopir Angkutan Umum

\”Waktu saya konsultasi ke bidan Mareta dia menyarankan saya untuk kuret untuk membersihkan kandungan dan rahim. Tapi saya belum melakukannya karena terbentur puasa dan lebaran,\” ujarnya.

Menanggapi dugaan malapraktik tersebut, Humas Rs Asy Syifa  Tubaba, Majril mengaku belum bisa berkomentar banyak karena belum mendapatkan laporan secara detail terkait rekam medik pasien.

\”Kita belum bisa memastikan kasus ini malapraktik atau bukan sebelum meliat rekam medik pasiennya dulu,\” ungkapnya.

Majril yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan Tubaba mengaku menyayangkan jika hal tersebut benar terjadi.

\”Kalau memang masalah ini terbukti  tentunya ada tindakan dari Pemkab yakni pencabutan izin praktik,\” singkatnya. (Armadan)

Berita Terkait

Telkomsel Hadirkan Koneksi 4G/LTE di Desa Bawang Tirto Mulyo dan Menggala Selatan
Cuaca Buruk Diprakirakan Melanda Pergantian Tahun
Juniardi Beri Pelatihan Jurnalistik untuk Kepala Kampung Tulangbawang
Winarti Launching Penyerahan BLM BMW Secara Virtual
Firmansyah Hadiri Pelantikan SMSI Kabupaten Tulangbawang
Anthoni Serahkan Bantuan Langsung Masyarakat dan Launching BMW 2021
Winarti Launching Program Kreatif Mandiri Bergerak Melayani Warga Tahun 2021
Bupati Tulangbawang Tinjau Vaksinasi di Puskesmas Banjar Agung

Berita Terkait

Selasa, 23 April 2024 - 15:33 WIB

Evi Patmawati Buka Tanggamus Expo 2024

Sabtu, 20 April 2024 - 15:57 WIB

Wakil Ketua I DPRD Tanggamus Apresiasi Langkah Efisiensi Anggaran Pj Bupati

Rabu, 17 April 2024 - 20:18 WIB

Pemkab Tanggamus Apel Perdana Pasca Libur Lebaran

Minggu, 7 April 2024 - 22:37 WIB

Ketua IPNU Tanggamus: Pemuda Harus Dapat Memilih Pemimpin yang Tepat

Selasa, 2 April 2024 - 09:31 WIB

Meriahkan HBP ke-60 Tahun, Lapas Kotaagung Bagikan Takjil

Selasa, 2 April 2024 - 09:27 WIB

Kemenkumhan Gelar Apel Siaga Pengamanan Hari Raya seluruh Lapas

Minggu, 31 Maret 2024 - 20:18 WIB

DPRD Tanggamus Paripurna LKPj Bupati Tahun 2023

Sabtu, 23 Maret 2024 - 19:33 WIB

Dinkes Tanggamus Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RS Batin Mangunang

Berita Terbaru

Foto: Ist

Bandarlampung

NasDem Niat Gandengkan Eva Dwiana-Fauzan Sibron

Kamis, 25 Apr 2024 - 19:32 WIB

Pringsewu

Warga Lamtim Kembali Ditangkap Karena Gelapkan Sepeda Motor

Kamis, 25 Apr 2024 - 17:46 WIB

Metro

Metro Raih Peringkat Terbaik 9 Hasil EPPD 2024 Kemendagri

Kamis, 25 Apr 2024 - 17:00 WIB

Jalan Perintis E di Kelurahan Waydadi Baru, Sukarame, Bandarlampung usai diguyur hujan deras. Foto: Arsip/Agis

Bandarlampung

Dinas PU Klaim Telah Perbaiki 80 Ruas Jalan di Balam

Kamis, 25 Apr 2024 - 16:33 WIB