Pringsewu (Netizenku): Sebagai upaya membumikan sekaligus melestarikan amaliah Aswaja (ahlu sunnah wal jamaah) dalam kehidupan sehari-hari, PC Muslimat NU Kabupaten Pringsewu menggelar lomba Kampung Aswaja.
Dalam lomba Kampung Aswaja ini, sedikitnya ada beberapa item yang menjadi objek penilaian dewan juri yang beranggotakan sebanyak 12 orang pengurus Muslimat NU Kabupaten Pringsewu.
Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Pringsewu, Dra. Ani Fitriani Sobri menjelaskan, dari beberapa item objek yang jadi penilaian diantaranya masalah penataan administrasi organisasi seperti surat menyurat (SK pengurus ranting dan anak cabang), buku keuangan, program kerja dan lainnya.
\”Selain itu hal-hal yang berkaitan dengan amaliah aswaja seperti albarzanzi, cara mengimami yasinan, tahlil hingga doa-nya. Termasuk juga soal ada dan tidaknya kelompok khataman alqur\’an dan yasinan,\” jelas Ani didampingi Sekretarisnya Tri Susianti, Sabtu (24/03) malam.
Selanjutnya, ucap Ani, ada penilaian Warung Sehat yang berkaitan dengan masalah tanaman obat keluarga (Toga) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
\”Lomba Kampung Aswaja ini merupakan program kerja dari pengurus Muslimat NU pusat. Dimana, kegiatan ini ditetapkan menjadi program sesuai dengan hasil kongres NU ke-17 di Jakarta waktu itu,\” ungkap Ani, istri dari Pimpinan Pondok Pesantren Yasmida Ambarawa ini.
Penilaian Lomba Kampung Aswaja ini dilakukan tim dewan juri pada Sabtu dan Minggu. Dimana, dari sembilan (9) kecamatan yang tersebar di Kabupaten Pringsewu, sudah empat (4) kecamatan dikunjungi dan dilakukan penilaian.
Keempat kecamatan itu yakni Pagelaran (Pekon Candi Retno), Pagelaran Utara (Pekon Giri Tunggal), Banyumas (Pekon Banyumas), dan Kecamatan Pardasuka (Pekon Sidodadi).
Sementara sisanya yakni Kecamatan Pringsewu (Pekon Rejosari), Gadingrejo (Pekon Wonodadi), dan Ambarawa (Pekon Ambarawa) yang juga akan dikunjungi dan lakukan serangkaian penilaian. (Darma)