Pesisir Barat (Netizenku.com): Untuk kesekian kalinya Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Agus Istiqlal, menyambangi wilayah terisolir di Bumi Para Sai Batin dan Ulama yakni wilayah Wayharu persisnya di Pekon Bandar Dalam, Kecamatan Bangkunat, Selasa (14/1).
Kedatangan orang nomor wahid di Pesibar ke Way Haru itu dalam rangka peresmian menara telekomunikasi Base Transceiver Station (BTS) 4G yang merupakan program Kewajiban Pelayanan Universal/Universal Service Obligation (KPU/USO) Badan Aksebilitas Komunikasi dan Informasi (BAKTI Kominfo) Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Selain Bupati, kegiatan tersebut juga dihadiri Perwakilan BAKTI Kominfo, Direkur Lastmile, Guntoro Prayudi, Goverment Relation, PT. XL Axiata, Adinda Putri Pramani, Ketua DPRD, Nazrul Arif, dan anggota, Plt. Kepala Diskominfo Pesibar, Tedi Zatmiko, Sai Batin Marga Belimbing, A. Zulqoini Syarif, dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pesibar, serta Forkopimda Pesibar-Lampung Barat (Lambar).
Plt. Kepala Diskominfo Pesibar, Tedi Zatmiko, dalam laporannya menyampaikan, peresmian BTS 4G tersebut selain untuk mensukseskan program pemerintah pusat \”Merdeka Sinyal\”, juga untuk mensukseskan program Pemkab Pesibar dalam upaya peningkatan infrastruktur disegala bidang, khususnya di wilayah Way Haru.
\”Semoga ke depan masyarakat Way Haru bisa menikmati komunikasi dan menerima informasi digital dengan lancar,\” ungkap Tedi.
Sementara Sai Batin Marga Belimbing, A. Zulqoini Syarif, mengatakan masyarakat empat pekon di Way Haru sangat bahagia dengan terbukanya jaringan untuk komunikasi.
\”Dengan terbukanya komunikasi ini masyarakat Way Haru sangat yakin menjadi indikator meningkatnya kesejahteraan kami. Hari ini masyarakat di Wayharu sudah sama dengan masyarakat Pesibar lainnya, bahkan di Jakarta dibidang komunikasi,\” kata Zulqoini meyakini.
Dia berharap indikator lainnya seperti ketersediaan transportasi dan suplai energi listrik yang maksimal juga segera terpenuhi.
\”Kami sudah mengikuti kemerdekaan bahkan sejak sebelum Indonesia merdeka, tapi kami belum sempat menikmati kemerdekaan itu. Mudah-mudahan kedepan setelah komunikasi, transportasi, dan energi juga bisa ikut terpenuhi di Way Haru,\” katanya.
Agus Istiqlal dalam sambutannya meluapkan kebahagiaannya atas terbukanya komunikasi untuk masyarakat Way Haru yang sudah didambakan sejak puluhan tahun itu.
\”Saat ini saya bahagia, masyarakat dan keluarga saya sudah bisa berkomunikasi bahkan hingga keluar negeri, tinggal transportasi dan energi,\” tegas Agus.
Bupati juga menitip pesan kepada masyarakat Wayharu agar bisa menjaga keberadaan tiga titik menara telekomunikasi di wilayah Way Haru tersebut.
\”Jaga sebaik mungkin agar masyarakat kita bisa menikmati jaringan komunikasi setiap waktu. Saya juga berharap dengan terbukanya jaringan komunikasi ini masyarakat tidak ikut terprovokasi dengan hal-hal negatif, apalagi sampai menyebarkan berita hoax,\” tukasnya. (Gus)