Pringsewu (Netizenku.com): Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pringsewu menggelar seminar dan workshop multimedia Pembelajaran Interaktif.
Seminar yang digelar di Aula Kampus STMIK ABC Gadingrejo tersebut dihadiri Kepala Kemenag Pringsewu Drs H. M Yusuf MM, Ketua STIT pringsewu Dwi Rohmadi. M. Pd,Perwakilan dinas Perpustakaan Provinsi Lampung Dra. Nilawati, Didik Sri Utama beserta jajaran dosen dan staf STIT Pringsewu, Rabu (25/4).
Ketua STIT Pringsewu, Dwi Rohmadi dalam sambutannya mengatakan bahwa mahasiswa harus aktif terhadap perubahan masa depan, dan juga harus mampu memetakan apa yang terjadi di masa depan.
\”Mahasiswa harus memanfaatkan media dari sisi positif. Mahasiswa Tarbiyah calon pendidik yang merupakan pembaharu, dan penanam nilai moral masa depan,\” ujarnya.
Menurutnya, mahasiswa harus mempunyai keterampilan membuat media pembelajaran sehingga pembelajaran yang dilaksanakan bisa efektif dan efisien, serta menggembirakan sesuai dengan 7 komponen pendidikan yang tidak bisa dipisahkan yaitu, Guru, siswa, tujuan kurikulum, media, metode, materi, dan evaluasi.
Sementara, Kepala Kemenag Pringsewu, M Yusuf, mengaku mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini karena dirasa perlu dalam dunia pendidikan, sehingga mahasiswa mampu berkiprah dan mengaplikasikannya ke masyarakat.
\”Ke depan, kita upayakan menjalin kerjasama dalam menjalani pembinaan keagamaan dalam masyarakat,\” ujarnya.
Ruly Nadian Sari, sebagai dosen dari pengumpulan mata kuliah media pembelajaran, berharap agar mahasiswa lebih termotivasi dan lebih menggali pengetahuan dan wawasan yang lebih luas. \”Sebab, kalau hanya mengandalkan perkuliahan dalam kelas itu tidak akan cukup dalam membekali para mahasiswa ke depannya. Kita menganut long life education, pendidikan sepanjang hayat, karena pengetahuan didapat dari siapapun, kapanpun dan dimanapun, termasuk kegiatan seminar ini,\” jelasnya. (Darma)