Rekapitulasi Penghitungan Suara Di Tubaba, Saksi Paslon 1 dan 2 Kompak WO

Redaksi

Kamis, 5 Juli 2018 - 22:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Saksi pasangan calon Gubernur Lampung nomor urut satu (1) dan (2) ogah menandatangani hasil rekapitulasi penghitungan suara dan penetapan hasil penghitungan suara dalam rapat pleno terbuka yang dilaksanakan KPU Tulangbawang Barat (Tubaba) di Wisma Asri Tiyuh Tirta Makmur Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kamis (5/7).

Penolakan dua saksi pasangan calon gubernur untuk menandatangani hasil rapat pleno KPU tersebut, bukan karena hasil penghitungan suara masing-masing calon yang dilaksanakan KPU tidak sesuai dengan di lapangan baik di tingkat TPS, KPPS, maupun PPK. \”Kalau hasil penghitungannya sesuai malah kami menerimanya, akan tetapi yang membuat kami tidak mau tandatangan karena kami menilai Pilkada 27 Juni 2018 lalu syarat praktik money politik oleh pasangan calon nomor urut tiga (3),\” ungkap Sunarno, selaku saksi pasangan calon nomor urut dua (2) Herman Hasanusi-Sutono.

Sunarno mengatakan, nilai demokrasi Pilgub Lampung terciderai oleh money politik. \”Pokoknya kami tidak terima dengan pelaksaan pilgub kemarin karena salah satu pasangan calon jor-joran tabur uang. Dan kami minta Pilkada ulang dengan syarat semua pasang calon tidak ada yang melakukan money politik baik tabur uang maupun tabur barang,\” tegasnya.

Baca Juga  Parah.. Kakek di Tubaba Cabuli Bocah 5 Tahun

Terkait adanya dugaan money politik yang dilakukan oleh salah satu pasangan calon yang dinilai masif, sistematis, dan terstruktur tersebut, selaku tim pasangan calon nomor urut dua (2) Herman Hasanusi – Sutono, pihaknya mengatakan bahwa telah menemukan praktik money politik tersebut di beberapa tempat.

\”Ada beberapa bukti, dan sudah kami sampaikan ke panwas. Memang saya sendiri selaku warga Daya Murni tidak menemukan, akan tetapi kawan-kawan di lapangan di beberapa tiyuh yang mengetahui kejadian itu,\” tukasnya.

Sunarno menambahkan, jika pelaksanaan pesta demokrasi terus diciderai dengan money politik, berarti para calon pemimpin tidak mau sadar dan tidak mau merubah sistem demokrasi yang lebih bersih dan nanti selamanya akan seperti ini. \”Pemimpin yang terpilih dengan uang, maka akan berupaya mengembalikan modal cost politiknya saat kampanye dahulu,\” ucap dia.

Baca Juga  Siapkan Data dan Saksi, Posko Demokrasi Siap Laporkan 14 Panwas ke Polres

Senada, saksi nomor urut satu (1), Roni ketika dikonfirmasi terkait alasan mengapa enggan menandatangani hasil pleno penetapan hasil penghitungan suara, dirinya menilai bahwa Pilkada 27 Juni 2018 syarat money politik dan Pilgub harus diulang dan para calon dapat menghindari praktik tersebut sehingga pelaksanaan demokrasi benar-benar sesuai dengan keinginan, dan harapan masyarakat dalam memilih pemimpinnya untuk 5 tahun ke depan. \”Saya setuju hasil penetapan pleno hari ini karena perolehan suaranya memang sesuai dengan data yang kami punya, tapi kami tidak menerima hasil pilkada kemarin karena ada yang melakukan money politik,\” singkatnya

Sementara, hasil rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan suara dan Penetapan hasil penghitungan suara dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Tahun 2018 di Wisma Asri Tirta Makmur dihadiri seluruh komisioner KPU, komisioner Panwaslu, Asisten I Pemkab Tubaba, Kapolres Tubaba, Dandim, Kaban Kesbangpol, Kadis Dukcapil, Kasat Intelkam dan Kabag Ops Polres Tuba, Lo Paslon dan Saksi Paslon nomor urut 1,2,3, dan 4, dengan hasil dari seluruh total mata pilih di Tubaba sebanyak 188.806 suara terbagi Laki-laki sebanyak 96.622 suara, perempuan  sebanyak 92.184 suara tersebar di 553 TPS di 93 Tiyuh dan 3 kelurahan, mendapatkan suara suara sah sebanyak 146.607 suara, suara tidak sah sebanyak 2.811 suara, Golput sebanyak 39.348 suara, dan suara tidak sah sebanyak 14.9418 suara.

Baca Juga  Rapat Pleno Penghitungan Suara KPU, Saksi Paslon 1 dan 2 Ogah Tandatangan Berita Acara

\”Perolehan suara tertinggi pada Pilgub 27 Juni pasangan nomor urut satu (1) Ridho-Bakhtiar mendapat suara sebanyak 60.039 (40.952%), Herman-Sutono (2) sebanyak  31.153 (21.24%), Arinal-Nunik (3) sebanyak 45.251(30.8%), dan Mustofa-Ahmad Jajuli (4) sebanyak 10.164 (6.93%). Alhamdulillah Total Pemilih di Tubaba cukup tinggi dibanding daerah laennya mencapai 77.65 %,\” singkat Ismanto, Ketua KPU Tubaba. (Arie)

Berita Terkait

Novianti-Ana Hadiri Pengajian Rutin PC Muslimat NU di Islamic Centre Tubaba
Firsada Ajak Pramuka Tubaba Tingkatkan Semangat Gotong Royong
Firsada Minta Kepalo Tiyuh Sampaikan Rencana dan Realisasi Anggaran
Kapolres Tubaba Hadiri Pelantikan 9 Pj Kepalo Tiyuh
Novriwan Jaya Serahkan Jabatan Sekda Tubaba ke Bayana
Andi Lian: Lampung Butuh Kepala Daerah yang Miliki Visi Perlindungan Anak
PW IPM Lampung Resmi Lantik PD IPM Tubaba
Lucu dan Uniknya Pilkada Tubaba, Simak di Sini!

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 13:13 WIB

Peduli Sesama, Polres Lamteng Berikan Bansos untuk Warga Membutuhkan

Senin, 2 September 2024 - 15:54 WIB

Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Hadiri HUT ke-66 Dusun Sriwaluyo II

Kamis, 22 Agustus 2024 - 20:35 WIB

OJK-Polda Lampung Edukasi Bhabinkamtibmas Bahaya Aktifitas Keuangan Ilegal

Jumat, 16 Agustus 2024 - 17:59 WIB

Musa Ahmad Kukuhkan 40 Anggota Paskibraka Lampung Tengah

Jumat, 16 Agustus 2024 - 17:38 WIB

Sambut Hari Jadi Polwan ke-76, Polres Lampung Tengah Gelar Bhakti Kesehatan

Kamis, 15 Agustus 2024 - 15:17 WIB

Kapolres Lampung Tengah Pimpin Lat Pra Ops Mantap Praja Krakatau 2024

Selasa, 23 Juli 2024 - 20:36 WIB

Operasi Patuh Krakatau 2024, Polres Lampung Tengah Gelar Sidang di Tempat

Kamis, 18 Juli 2024 - 15:06 WIB

Rusmandi Buka Visitasi Evaluasi Pelaksanaan Statistik Sektoral Lamteng

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Novianti-Ana Hadiri Pengajian Rutin PC Muslimat NU di Islamic Centre Tubaba

Sabtu, 7 Sep 2024 - 19:27 WIB

Lampung Tengah

Peduli Sesama, Polres Lamteng Berikan Bansos untuk Warga Membutuhkan

Jumat, 6 Sep 2024 - 13:13 WIB