Pesisir Barat (Netizenku.com): Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, melalui Dinas Pertanian, menggelar acara temu lapangan sekaligus penyerahan bantuan pertanian, yang dipusatkan di depan Balai Penyuluh Pertanian, Pekon Biha, Kecamatan Pesisir Selatan, Rabu (28/8). Yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Pesibar, Agus Istiqlal.
Dalam sambutan kepala Dinas Pertanian Pesibar, M Azis bahwa yang disalurkan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) pra-panen melalui dipa APBN tugas pembantuan PSP satker Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung tahun 2019.
Bantuan pertanian yang diserahkan yakni sebanyak 14 unit, Traktor roda dua, sembilan unit pompa air, tiga unit Cultivator, 899,06 Hektar Polis AUTP, Asuransi usaha ternak sapi atau Polis UATS untuk 270 ekor sapi, benih jagung untuk 50 Hektar, benih padi gogo 50 hektar, 10 ribu bibit kelapa, 2 unit Rice milling unit (RMU), 150 unit papan poktan.
\”Bantuan tersebut akan dialokasikan kepada seluruh Kelompok tani di Pesibar sebanyak 253 termasuk kecamatan Pulau Pisang. Namun, untuk hari ini sebanyak 120 orang atau 17 kelompok yang menerima bantuan secara simbolis,\” kata Azis.
Untuk mendukung gerakan percepatan tanam dan panen padi, pemerintah kabupaten Pesibar melalui Dinas Pertanian telah memberikan berbagai macam progam bantuan diantaranya adalah penyaluran bantuan alat dan Alsintan kepada kelompok tani (poktan) maupun gabungan kelompok tani (gapoktan).
\”Semua penerima bantuan ini telah melalui proses verifikasi secara administrasi maupun secara teknis di lapangan. Oleh karena itu, dinas pertanian dan seluruh elemen yang terkait untuk terus memantau dan mengevaluasi bantuan ini agar dapat dimanfaatkan secara optimal,\” kata Azis.
Sementara disampaikan Agus Istiqlal bahwa pada tahun 2019, pemerintah kembali melakukan upaya khusus (upsus) dalam rangka pencapaian produksi komoditas pertanian. Berbagai program kegiatan untuk mendukung pencapaian produksi pertanian seperti penyediaan dan perbaikan sarana dan prasarana pertanian tetap dilanjutkan.
Dengan adanya berbagai kegiatan peningkatan produksi pertanian maka pemerintah berkewajiban mendukung ketersediaan sarana pertanian terutama alat dan mesin pertanian, serta adanya pembinaan dan pengembangan pengelolaan alat dan mesin pertanian tersebut.
Masyarakat Pesibar khususnya petani harus berperan aktif dalam menyukseskan upsus dalam rangka pencapaian produksi komoditas pertanian. Seluruh jajaran di pemerintahan terutama yang menangani bidang pertanian guna pencapaian produksi komoditas pertanian, dengan dukungan TNI AD, pencapaian produksi komoditas pertanian dapat terwujud.
Semua bantuan yang dikeluarkan oleh pemerintah kabupaten Pesibar bertujuan untuk mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan petani. Oleh karena itu, bantuan tersebut harus dimanfaatkan sesuai dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan.
\”Diharapkan kedepannya petani di Kabupaten Pesisir Barat mampu membantu bangsa Indonesia ini dalam mewujudkan pencapaian produksi komoditas pertanian,\” jelas Agus.
Selain itu, Agus mengapresiasi kinerja tugas para penyuluh dalam mendampingi kelompok tani/gapoktan. Serta semangat untuk kelompok tani/gapoktan dalam meningkatkan kemandirian di bidang pertanian.
\”Saya juga ucapkan terima kasih kepada TNI AD khususnya jajaran kodim 0422 Lampung Barat dalam membantu perkembangan pertanian di kabupaten Pesibar,\” ujarnya.
Turut hadir unsur Forkopimda Lampung Barat, Pesisir Barat yang mewakili, kepala OPD, Kepala Balai Penyuluhan Pertanian dan Petugas Penyuluh Lapangan serta 250 orang atau 17 Kelompok Tani penerima Bantuan Pertanian. (Gus)