Rapat Pleno Penghitungan Suara KPU, Saksi Paslon 1 dan 2 Ogah Tandatangan Berita Acara

Redaksi

Minggu, 8 Juli 2018 - 13:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pilgub Lampung 2018, digelar.

Dalam rapat pleno yang berlangsung di Ballroom Novotel, Minggu (8/7) pagi hingga siang tersebut, saksi paslon nomor urut 1 dan 2 kompak tidak mau menandatangani berita acara hasil penghitungan perolehan suara .

Saat diwawancarai, saksi paslon nomor urut 1 (Ridho-Bachtiar), Amalludin beralasan jika pihaknya enggan menandatangani hasil penghitungan suara, karena menunggu proses laporan dugaan politik uang yang diduga dilakukan oleh paslon nomor urut 3, Arinal-Nunik di Bawaslu.

Baca Juga  Pansus DPRD Lampung Mulai Mengulik LHP BPK, Sedalam Apa?

\”Kami enggan tandatangan berita acara hasil penghitungan suara tersebut, karena kami masih memperjuangkan apa yang seharusnya diperjuangkan untuk masyarakat Lampung, yakni laporan politik uang di Bawaslu,\” ujar Anggota Komisi V DPRD Lampung ini, di Ballroom Novotel, Minggu (8/7) siang.

Senada, saksi paslon nomor urut 2 (Herman-Sutono), Endro S Yaman juga mengaku enggan menandatangani berita acara rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilgub Lampung.

Baca Juga  Menunggu Kabinet 'Gemintang' Gubernur Lampung

Sebab menurut Anggota DPR RI ini, pihaknya masih menunggu proses laporan politik uang di Bawaslu. \”Kami tidak mau tanggapi dan tidak mau tandatangani berita acara ini, karena kami sedang berjuang menuntut kebenaran di Bawaslu soal laporan masyarakat terkait money politik yang melukai demokrasi di Lampung,\” kata Endro.

Diketahui, dalam rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilgub Lampung tersebut, Pasangan Pasangan Nomor 3, Arinal-Chusnunia (Nunik) memperoleh suara sebanyak 1.548.506 atau 37,78 persen dari 4.179.405 surat suara. Disusul Pasangan Nomor 2 Herman HN-Sutono dengan  1.054.646 suara atau 25,73%;

Baca Juga  Pansus DPRD Lampung Mulai Mengulik LHP BPK, Sedalam Apa?

Sementara, petahana Gubernur Ridho-Bachtiar yang hanya memperoleh 1.043.666 suara atau 25,46%;  pasangan Nomor 4, Mustafa-Jajuli 454.452 suara atau 11,04%. (Rio)

Berita Terkait

Menunggu Kabinet ‘Gemintang’ Gubernur Lampung
Pansus DPRD Lampung Mulai Mengulik LHP BPK, Sedalam Apa?
Presiden Prabowo Wanti-wanti Mendikti Agar Mahasiswa Tidak Terhasut
PAN Kembali Bantu Korban Banjir Bandar Lampung
Irham Jafar: 4 Pilar Kebangsaan Penting untuk Melawan Pergeseran Nilai
PSU Pilkada Pesawaran di Tengah Keterbatasan Anggaran, Ini Solusi dari Pak Sam
Sengketa Pilkada Pesawaran Berakhir, MK Putuskan Ini!!!
PAN Terus Pantau Banjir Bandar Lampung

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 11:34 WIB

Satlantas Tubaba Sosialisasi Operasi Patuh Krakatau 2025 via Siaran Radio

Kamis, 17 Juli 2025 - 15:29 WIB

Mayoritas Tiyuh di Tubaba Belum Transparan Kelola Dana Desa

Rabu, 16 Juli 2025 - 22:47 WIB

Pemkab dan DPRD Tubaba Teken MoU KUA-PPAS Perubahan APBD 2025

Selasa, 15 Juli 2025 - 20:50 WIB

Harganas 2025, Bupati Tubaba Luncurkan Sekolah Lansia

Senin, 14 Juli 2025 - 18:11 WIB

Polres Tubaba Gelar Operasi Patuh Krakatau 2025

Sabtu, 12 Juli 2025 - 22:11 WIB

Bupati Tubaba Buka Bupati Cup Race 2025 dan Bazar UMKM

Sabtu, 12 Juli 2025 - 09:21 WIB

Dua ASN di Tubaba Ditangkap Saat Konsumsi Sabu

Kamis, 10 Juli 2025 - 21:05 WIB

Warga Keluhkan Limbah Cafe Cemari Lingkungan di Tubaba

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Satlantas Tubaba Sosialisasi Operasi Patuh Krakatau 2025 via Siaran Radio

Jumat, 18 Jul 2025 - 11:34 WIB

Pesawaran

HUT ke-18 Kabupaten Pesawaran, DPRD Gelar Paripurna Istimewa

Kamis, 17 Jul 2025 - 16:52 WIB

Bandarlampung

Bangun Deteksi Dini Kamtibmas, Dit Intelkam Polda Lampung Gandeng IJP

Kamis, 17 Jul 2025 - 15:45 WIB