Tanggamus (Netizenku.com): Berniat menolong orang yang baru dikenalnya di Bus, Nandar Prayoga (24) warga Pekon Naningan Kecamatan Air Naningan, Tanggamus harus gigit jari.
Pasalnya, pria yang hendak dicarikan pekerjaan bernama Adi Slamet (36) warga Jl Sidomulyo, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Palembang, Sumatera Selatan tersebut malah mencuri motor kakaknya sendiri.
Beruntung korban cepat melapor, sehingga Polsek Pulau Panggung melakukan pengejaran, dan dibantu Sat Lantas Polres Lampung Utara berhasil menangkap tersangka di Kota Bumi saat melintas di jalan raya.
Kini bukan lagi mendapatkan pekerjaan, sebab tersangka telah dibawa ke Polsek Pulau Panggung bersama barang bukti sepeda motor hasil curian Yamaha Zupiter Z Nopol BE 5777 VQ guna proses penyidikan.
Atas perbuatannya itu, tersangka dijerat pasal 363 KUHP pidana dan terancam hukuman penjara maksimal 7 tahun.
Kapolsek Pulau Panggung, AKP Budi Harto, SH mengungkapkan, tersangka ditangkap setelah membawa kabur sepeda motor milik korbannya, Adi Purwanto (32) warga Pekon Air Naningan, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus saat melintasi Jalan Raya Kota Bumi Lampung Utara.
\”Tersangka mencuri motor di Air Naningan dan hendak kabur ke Palembang, namun berhasil ditangkap atas bantuan Sat Lantas Polres Lampung Utara, pada Sabtu (29/6) pukul 02.00 Wib,\” ungkap AKP Budi Harto mewakili Kapolres Tanggamus, AKBP Hesmu Baroto, SIK MM, Senin (1/7).
AKP Budi Harto menjelaskan, dalam kejahatannya, tersangka sebelumnya berkenalan dengan adik korban bernama Nandar Prayoga untuk dicarikan pekerjaan, dimana dia telah menginap selama 5 hari di Air Naningan.
Namun, pada Rabu tanggal 26 Juni 2019 sekira pukul 12.40 Wib, ketika korban bersama istrinya tidur di dalam kamar, tersangka mengambil sepeda motor yang berada di dalam rumah korban.
\”Awalnya tersangka berkenalan dengan adik korban di Bus Palembang menuju Lampung. Tersangka meminta pekerjaan dan disanggupi adik korban, namun setelah 5 hari menginap, tersangka melihat peluang mencuri motor sebab kunci kontak ditaruh di dinding dekat motor,\” jelasnya.
Ditambahkan AKP Budi Harto menurut keterangan tersangka, awalnya dia memang berniat mencari pekerjaan yang ditawarkan oleh adik korban, namun karena melihat peluang sehingga dia membawa kabur motor kakaknya tersebut.
Atas kejadian tersebut Kapolsek mengimbau masyarakat lebih hati-hati dalam menerima pertemanan maupun tamu sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
\”Masyarakat agar lebih berhati-hati lagi menerima tamu atau pertemanan, apalagi baru dikenal, sehingga dapat mencegah hal yang tidak diinginkan,\” himbaunya. (Arj)