KPK Minta Metro Lengkapi Input Data

Redaksi

Rabu, 3 Juli 2019 - 18:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Metro (Netizenku.com): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta input data dan laporan lengkap e-planing dari Pemerintah Kota (Pemkot) Metro. Dalam kesempatan itu, puluhan pejabat dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) termasuk Kabupaten Lampung Tengah dikumpulkan.

Koordinator pencegahan korupsi Wilayah III KPK, Dian Patria mengatakan, tahun lalu Provinsi Lampung menduduki peringkat ke-empat besar secara Nasional dalam penilaian (skoring) peningkatan pencegahan potensi korupsi.

Baca Juga  Pemkot Metro Terima Kunjungan Pimpinan Komite II DPD RI

“Kota Metro berada di peringkat ke-9. Tahun ini untuk laporan kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) masih ada yang melakukan input data. Jadi belum berjalan maksimal. Tapi penilaian masih berjalan sampai akhir Desember. Kita minta itu segera dipenuhi,” ujarnya saat sosialisasi di Aula Pemkot Metro, Rabu (3/7).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekretaris Kota (Sekkot) Metro, Nasir AT, mengakui jika masih ada gangguan dalam input data dan laporan kegiatan APBD. Namun demikian, pihaknya siap memperbaiki dan memenuhi semua ketentuan hingga Desember mendatang.

Baca Juga  DPRD Metro Dukung Pengurus Kesti TTKKDH

“Memang saat akan input data, ada gangguan koneksi. Makanya ada yang terhambat. Tapi pada intinya kami siap mengikuti apa yang menjadi arahan-arahan yang tadi telah disampaikan dari KPK,” imbuhnya.

Sementara Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda menilai, sosialisasi dalam rangka pencegahan korupsi oleh KPK bertujuan agar Bumi Sai Wawai menjadi kota yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme, dengan sistem pemerintahan transparan.

Baca Juga  DPRD Paripurna Penyampaian Raperda Kota Metro Tahun 2019

\”Harapan kita, Metro bisa menjadi contoh sebagai pemerintahan yang bersih dari korupsi, dengan menerapkan e-goverment, e-planing, dan e-budgeting yang baik. Kami dari dewan, sudah melaporkan kekayaan pejabat negara sebagai salah satu kewajiban,”jelasnya. (Rival)

Berita Terkait

Presiden Tinjau Sarana Prasarana SMKN 3 Metro
UTD PMI Kota Metro Pastikan Stok Darah Cukup
Literasi Masuk Raperda Usul Inisiatif Kota Metro
Delapan Napi Lapas Kelas II Metro Terima Remisi Bebas
Pemkot Metro Terima Kunjungan Pimpinan Komite II DPD RI
Walikota Metro Lepas 320 CJH Bumi Sai Wawai
Pemkot Metro Kembali Raih WTP ke-13 dari BPK RI
DPRD Metro Gelar Pengajian

Berita Terkait

Kamis, 30 November 2023 - 02:31 WIB

Lentera Swara Lampung | Kamis, 30 November 2023

Rabu, 29 November 2023 - 10:51 WIB

Lentera Swara Lampung | Rabu, 29 November 2023

Selasa, 21 November 2023 - 04:17 WIB

Lentera Swara Lampung | Selasa, 21 November 2023

Senin, 20 November 2023 - 10:26 WIB

Lentera Swara Lampung | Senin, 20 November 2023

Rabu, 15 November 2023 - 08:03 WIB

Lentera Swara Lampung | Rabu, 15 November 2023

Jumat, 10 November 2023 - 18:03 WIB

Lentera Swara Lampung | Jumat, 10 November 2023

Sabtu, 4 November 2023 - 15:38 WIB

Lentera Swara Lampung | Sabtu, 4 November 2023

Kamis, 2 November 2023 - 17:14 WIB

Lentera Swara Lampung | Rabu, 1 November 2023

Berita Terbaru

E-Paper

Lentera Swara Lampung | Kamis, 30 November 2023

Kamis, 30 Nov 2023 - 02:31 WIB

Lampung Barat

MB-PM Bakar Semangat Kader PDI Perjuangan Lambar

Rabu, 29 Nov 2023 - 19:23 WIB

Tulang Bawang Barat

HUT Korpri, Sekda Serahkan Penghargaan ASN

Rabu, 29 Nov 2023 - 19:18 WIB

Gambar hanya ilustrasi.

Celoteh

Banner Caleg Bikin Maleg

Rabu, 29 Nov 2023 - 11:07 WIB

E-Paper

Lentera Swara Lampung | Rabu, 29 November 2023

Rabu, 29 Nov 2023 - 10:51 WIB