Kerugian Akibat Kebakaran MTs Baiturahman Capai 800 Juta

Redaksi

Selasa, 29 Oktober 2019 - 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanggamus (Netizenku.com): Kerugian akibat terbakarnya beberapa lokal ruangan sekolah MTs Satu Atap (Satap) Baiturahman yang berlokasi di Dusun Tanjung Sari Pekon Tiuh Memon Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus, Selasa (29/10) dinihari tadi diperkirakan mencapai sekitar Rp800 juta.

Empat lokal yang terbakar meliputi ruang Tata Usaha (TU), kantor kepala sekolah, perpustakan dan laboratorium komputer berisi barang berupa 20 unit latop, buku pelajaran, ijazah asli siswa yang belum diambil, muebeler, alat peraga, alat laboratorium dan peralatan drum band.

Pantaun di lokasi petugas kepolisian telah memasang garis polisi, tampak juga camat Pugung dan BPBD bersama pihak sekolah melakukan inventarisir, bahkan Inafis Polres Tanggamus sedang melakukan identifikasi pasca kebakaran.

Kapolsek Pugung, Ipda Okta Devi, SH mengungkapkan atas peristiwa tersebut pihaknya telah menerjunkan tim Inafis Polres Tanggamus guna melakukan identifikasi pasca kebakaran.

Baca Juga  Bupati Tanggamus Lantik Lima Pejabat Administrator

Menurutnya, saat kebakaran pihaknya juga membantu warga memadamkan api dengan alat seadanya sambil menunggu tim pemadam kebakaran, sehingga api dapat dipadamkan.

\”Kebakaran terjadi sekitar pukul 02.30 WIB, kami bersama warga berusaha membantu memadamkan api, namun api cepat membesar dan menghanguskan 4 lokal berisi peralatan sekolah,\” kata Ipda Okta Devi dalam keterangannya mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, Sik.

Ipda Okta Devi menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi M. Solehudin sekitar pukul 02.30 WIB, ia mendengar suara seperti benda jatuh, kemudian saksi keluar rumah dan melihat api sudah membakar ruang TU dan api juga merambat ke ruang kantor serta ruangan laboratorium.

Kemudian, anggota Polsek Pugung yang menerima informasi tersebut, bersama masyarakat berusaha memadamkan api hingga kemudian datang satu unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkab Tanggamus membantu melakukan pemadaman.

Baca Juga  Tersangka Baru Kasus Alkes RSUDBM Terungkap

\”Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.00 WIB, namun pendinginan hingga pukul 04.30 Wib,\” jelasnya.

Kapolsek menegaskan, berdasarkan keterangan saksi dan hasil olah TKP, dapat diketahui, kebakaran diduga akibat korsleting listrik. \”Untuk penyebab diperkirakan api berasal dari hubungan arus pendek listrik dari ruang TU, dengan kerugian diperkirakan Rp800 juta,\” tandasnya.

Ditambahkannya, di sekolah tersebut terdapat 200 pelajar yang saat ini, pembelanjarannya tidak terganggu sebab ruangan belajar tidak terbakar.

\”Pembelajaran memakai lokal yang tidak terbakar, namun ujian berbasis komputer terkendala, sebab ruangan dan isi laboratorium komputer terbakar,\” imbuhnya.

Ditempat sama, Solehudin selaku guru setempat, orang yang pertama kali mengetahui kebakaran mengaku terbangun mendengar suara. Bahkan awalnya ia menduga ada kejadian pencurian.

Baca Juga  Polsek Pematangsawa Selidiki Penyebab Kebakaran Rumah di Karang Brak

\”Seperti orang dongkel pintu, setelah beberapa menit kemudian ternyata ada api yang menyala dari kantor TU. Saya sempat panik, kebetulan sekolah dekat rumah, saya sama istri berteriak meminta bantuan warga untuk memadamkan api,\” kata Solehudin.

Lanjutnya, kemudian masyarakat berbondong-bondong dan damkar tiba sehingga api dapat dipadamkan. \”Api dapat padam sekitar pukul 03.00 WIB,\” tandasnya.

Kebakaran tersebut, tentu membuat sedih para siswa MTs, sebab peralatan dan laboratorium yang biasa mereka pakai saat ini telah menjadi abu. Bahkan ketika dimintai keterangan, Dilla seorang pelajar setempat, sambil menangis berharap pemerintah segera memberikan perhatian terhadap sekolahnya sehingga mereka dapat sekolah seperti biasa.

\”Ingin cepat dibangun, biar sekolah seperti biasa,\” ucap gadis berjilbab tersebut sambil sesenggukan. (Arj)

Berita Terkait

Pemprov Perbaiki Jalan di Tanggamus
Bupati Tanggamus Lantik Lima Pejabat Administrator
Tersangka Baru Kasus Alkes RSUDBM Terungkap
Putra Tanggamus Tedi Kurniawan Jabat Wasekjen BPOK DPP PAN
Sambut HBP ke-61, Lapas dan Rutan Kotaagung Gelar Donor Darah
Polsek Pematangsawa Selidiki Penyebab Kebakaran Rumah di Karang Brak
Pendaftaran Calon Formatur Musda VI PAN Tanggamus Ditutup
Kontribusi Nyata Energi, PGE Ulubelu Bak Pahlawan Tak Terlihat

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:26 WIB

Jumlah Pekon di Kabupaten Pringsewu Bakal Bertambah

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:24 WIB

Cegah Kriminalitas, Polisi Sisir Titik Rawan di Pringsewu

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:54 WIB

SSB BMP Pringsewu Siap Berlaga di Kejurnas U-10

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:54 WIB

10 Polantas Pringsewu Raih Penghargaan Operasi Ketupat

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:48 WIB

Musrenbang RPJMD Digelar, Ini Visi Pringsewu MAKMUR

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:37 WIB

BPBD Pringsewu Bentuk Relawan Pemadam Kebakaran

Rabu, 7 Mei 2025 - 19:06 WIB

Bupati Pringsewu Hadiri Musrenbang Provinsi Lampung 2025

Rabu, 7 Mei 2025 - 16:34 WIB

Enam Pejabat Strategis Polres Pringsewu Resmi Berganti

Berita Terbaru

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pringsewu, Rabu (14/5/2025), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Jumlah Pekon di Kabupaten Pringsewu Bakal Bertambah

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:26 WIB

Satgas TMMD saat menghadiri takziah di rumah warga yang meninggal dunia, Foto: Ist.

Pesisir Barat

Satgas TMMD Hadiri Takziah Warga

Rabu, 14 Mei 2025 - 11:10 WIB

Proses pembangunan pos kamling di Pekon Pemerihan, Rabu (14/5/2025), Foto: Ist.

Pesisir Barat

Satgas TMMD Bangun Pos Kamling di Pekon Pemerihan

Rabu, 14 Mei 2025 - 09:51 WIB

E-Paper

Lentera Swara Lampung | 130 | Rabu, 14 Mei 2025

Selasa, 13 Mei 2025 - 21:18 WIB