Bandarlampung (Netizenku.com): Forum Penyelamat Kewibawaan Partai Golkar Provinsi Lampung (FPKPGL) menilai sikap otoriter Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung Arinal Djunaidi, melalui Ketua OKK DPD Partal Golkar Provinsi Lampung yang menyatakan pemecatan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Provinsi Lampung M. Alzier Dianis Tabranie, merupakan sikap arogansi dan melanggar AD/ART Partai.
Ketua FPKPGL, Indra Karyadi mengatakan bahwa dengan didorong oleh rasa ketidakadilan dari sikap Ketua DPD Partai Golkar Lampung Arinal Junaidi terhadap Ketua Dewan Pertimbangan M. Alzier Tabranie beberapa hari lalu, pihaknya menyatakan sikap untuk mendukung M. Alzier Tabranie untuk menyelamatkan Partai Golkar Provinsi Lampung dari sikap arogansi Arinal Junaidi dengan menggugat Pernyataan atau Keputusan Pemecatan tersebut di Pengadilan Negeri Kelas IA Tanjungkarang dengan dasar Perbuatan Melawan Hukum yang dilakukan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung.
\”Tindakan pemecatan Alzier Tabranie dilakukan tanpa ada dasar dan tanpa pengumuman serta telah menyalahi mekanisme yang diatur dalam AD/ART, Peraturan Organisasi dan Petunjuk Pelaksanaan dalam Partai Golkar,\” jelas Indra, Minggu (24/6).
Pihaknya juga mengimbau kepada semua Kader Partai Golkar yang Pro Keadilan pada khususnya dan masyarakat Lampung secara umum, agar dapat melihat tindakan anarkis, arogansi dan kediktatoran dari Arinal Junaidi sebagai Ketua DPD Partai Golkar Lampung ini.
\”Pemecatan terhadap Ketua Dewan Pertimbangan M. Alzier Tabranie yang tidak sesuai dengan mekanisme dalam Partai tersebut adalah sangat tidak bijaksana dan tidak mencerminkan sebagai Pemimpin yang baik daIam Partai,\” ucapnya.
Indra juga menegaskan, pihaknya akan melaporkan hal tersebut ke DPP, karena menilai Arinal telah menyalahi aturan dengan memecat kader terbaik Golkar. \”Yang berwenang memecat itu DPP, bukan DPD I ataupun DPD II,\” tegasnya.
Lamsel Tolak Pemecatan Alzier
Terpisah, puluhan kader Golkar Lampung Selatan ngeluruk ke kantor DPD Golkar Lampung Selatan. Mereka menolak pemecatan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Lampung Alzier Dianis Thabranie dari keanggotaan partai. Kejadian yang sama juga terjadi di Pesawaran yang dipimpin Yur Aplah.
Di bawah komando Wakil Ketua DPD Golkar Lampung Selatan, Nur Ubai Zubaidah, mereka menilai pemecatan tokoh Golkar Lampung itu tidak tepat. Alzier telah terbukti membesarkan partai sejak era reformasi.
\”Ini bentuk arogansi Ketua DPD Golkar Lampung Arinal Djunaidi terhadap kader Golkar. Dengan asal main pecat, membuat kondisi partai tidak solid. Terbukti dia lebih mengedepankan ambisi pribadi menjadi gubernur,\” ujar Nur Ubai.
Dia mengajak seluruh pengurus dan anggota Golkar kabupaten kota untuk bergerak menolak pemecatan ini. Sebab jika dibiarkan Partai Golkar yang akan hancur. (Rio)