Liwa (Netizenku.com): Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Lampung Barat, melakukan berbagai inovasi dan gerakan, sebagai upaya pemenuhan target administrasi kependudukan berupa akte kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA).
Beberapa inovasi dan langkah yang telah dilakukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat, seperti kegiatan Bimbingan Teknis/Sosialisasi terkait Pencatatan Sipil, dengan sasaran Bidan Desa/Bidan Praktik Mandiri, Aparatur Kecamatan, Pekon/Kelurahan serta tokoh agama.
Lalu, bekerja sama dengan Bidan Desa dan Bidan Praktik Mandiri pada 15 Puskesmas penerbitan akte kelahiran bagi bayi baru lahir, dan melakukan pembuatan KIA langsung ke sekolah-sekolah, yang tersebar pada 15 kecamatan di Lampung Barat.
Dengan berbagai terobosan, inovasi serta program jemput bola yang dilakukan selama ini, sehingga capaian penduduk Lampung Barat memiliki akte kelahiran dan KIA sudah diatas target nasional yang dibebankan Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri.
“Berbagai upaya yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Lampung Barat selama ini, telah berhasil dengan baik, sehingga hasilnya telah melampaui target nasional penduduk memiliki akte kelahiran 99 persen, sementara di Lampung Barat sudah mencapai 99,97 persen,” ujar Kadis.
Sementara KIA, terbagi dalam dua kategori, yakni anak usio 0-5 Tahun tidak berfoto dan 6-17 Tahun kurang satu hari berfoto dari target nasional 60 persen, telah melampaui target jauh di atas target nasional, yakni mencapai 80 persen.
Dalam pemenuhan Administrasi Kependudukan selain gratis, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Lampung Barat juga menjalankan program GISA (Gearakan Sadar Adminduk), dengan melakukan pelayanan secara langsung di tingkat pekon/desa, dan sejak 30 September lalu, telah dibuka Mall Pelayanan Publik (MPP) di wilayah Kelurahan Pasar Liwa Balikbukit. (ADV)