Pesisir Barat (Netizenku.com): Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal, menghadiri pagelaran seni budaya yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pesisir Barat (Pesibar). Selain bupati, acara juga dihadiri Panwaskab, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda serta ratusan masyarakat setempat dari berbagai lapisan.
Ketua KPU Pesisir Barat, Yurlisman, mengatakan hari ini secara serentak KPU seluruh Indonesia, menggelar pagelaran yang sama, dalam rangka menyongsong satu tahun pemilu 2019. \”Kegiatan ini sebagai upaya KPU mensosialisasikan pemilu 2019 yang merupakan pemilihan presiden, anggota legislatif dan anggota DPD,\” kata dia di D\’jabung Resort, Pekon Tanjung Setia, Pesisir Selatan, Sabtu (21/4).
Ditambahkannya, pemilu 2019 berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya. Karena masing-masing mata pilih akan mendapatkan lima surat suara, yakni surat suara presiden, anggota DPR RI, anggota DPRD Provinsi, DPRD kabupaten dan DPD.
Pada acara yang dihadiri seluruh komisioner KPU Pesibar serta peserta demokrasi 16 partai politik, pemilu 2019 secara nasional target partisipasi pemilih 77 persen dan itu bukan hanya tanggung jawab KPU sebagai penyelenggara. \”Secara nasional target partisipasi pemilih 77 persen dan itu merupakan tanggung jawab bersama, baik KPU dan Panwas sebagai penyelenggara juga menjadi tugas parpol dan pemerintah daerah,\” tegas Yurlisman.
Untuk itu, dia mengajak seluruh elemen masyarakat Pesibar untuk mengambil hak politik seluruh rakyat Indonesia, karena kata hanya dengan menggunakan waktu lima di bilik suara akan menentukan nasib bangsa lima tahun.
\”Memilih dan dipilih merupakan hak seluruh warga negara yang sudah memenuhi syarat sesuai UU, manfaatkan waktu lima menit di bilik suara untuk menentukan nasib bangsa lima tahun kedepan dan kami akan menjadi penyelanggara yang berintegritas dengan harapan terpilih pemimpin yang juga berintegritas,\” kata Yurlisman seraya mengajak seluruh warga Pesisir Barat mensukseskan Pilgub 17 Juni 2017.
Sementara, Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal, mendukung program KPU yang secara intens melakukan sosialisasi pemilu 2019 dan bupati meyakini perbedaan pilihan tidak akan menciderai demokrasi. \”Masyarakat Pesisir Barat merupakan masyarakat yang cerdas, karena beda pilihan merupakan tuntutan demokrasi. Maka saya yakin di wilayah kita tidak akan terjadi konflik sosial,\” kata Agus.
Bupati berharap sebagai penyelenggara pemilu, KPU dalam melaksanakan tugas sesuai dengan dan tepat sasaran dalam sosialisasi sàsaran, sehingga partisipasi pemilih akan terwujud. \”KPU ditargetkan 77 persen partisipasi pemilih, maka dalam melakukan sosialisasi harus sesuai dengan sasaran, termasuk penyesuaian materi sosialisasi disesuaikan dengan audien,\” harap bupati.
Seperti diketahui, Pagelaran Seni Budaya yang digelar KPU Pesisir Barat menampilkan pentas seni tari kreasi yang berjudul \”Muli Ngantak Pengasan\” dan tari kreasi \”Ngunduh Damar\”. Sementara pentas seni budaya Pesisir Barat menampilkan Hadra, pencak silat/tari pedang, gitar tunggal dan Hahiwang. (Iwan)