Dolar AS Rp 14.989, Menko Luhut: Tak Benar Rupiah Tidak Bagus

Redaksi

Rabu, 5 September 2018 - 09:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan di IIB Darmajaya Lampung (Foto: Ruslan/Nk)

Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan di IIB Darmajaya Lampung (Foto: Ruslan/Nk)

Lampung (Netizenku.com) : Saat ini, nilai tukar dolar Amerika Serikat semakin menunjukkan taringnya terhadap rupiah. Dolar AS semakin dekat ke 15.000.

Mengutip perdagangan Reuters, Selasa (4/9/2018), dolar AS berada di posisi 14.925.

Bahkan, dolar sempat mendekati level Rp 15.000 dan menembus level 14.989 di level tertingginya.

Namun, Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan jika ada yang bertanya bahwa rupiah tidak terlalu bagus, menurutnya itu tidak benar.

\”Bahwa rupiah sekarang di Rp 14.900-an (nilai tukar dolar) itu saya kira nanti perjalanan waktu akan secara bertahap menyesuaikan diri lagi. Jadi kalau ada orang tanya bahwa rupiah tidak terlalu bagus, itu tidak benar,” ujarnya, saat \’Dialog Nasional\’ di Lantai III Gedung Hi Alfian Husin, Kampus Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Bandar Lampung, Selasa. .

Baca Juga  Wali Kota Eva Dwiana Terbitkan SE Pengaturan Jam Kerja ASN Pemkot

Menurut Luhut, saat ini kemampuan daya beli petani meningkat. Harga telur ayam sekarang rata-rata Rp 24.000 perkilogram, harga ayam juga relatif terkendali.

“Jadi kalau ini bisa kita kendalikan, maka sebenarnya kita tidak terlalu masalah,\” kata Luhut.

Sementara, Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan nilai tukar rupiah tidak sesuai dengan fundamental ekonomi nasional.

Baca Juga  DPRD Panggil Disdikbud Bandarlampung Soal PTM Terbatas

\”Kalau hitung-hitungan fundamentalnya seharusnya tidak seperti ini. Tidak selemah seperti ini. Ini banyak dipengaruhi oleh sentimen negatif, baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri,\” ujar dia di Gedung DPR, Jakarta.

Perry mengungkapkan bahwa otoritas moneter selalu berada di pasar ketika adanya pergerakan nilai tukar.

Namun hal itu masih dirasa kurang setelah adanya tekanan yang berasal dari krisis ekonomi Turki dan Argentina.

Baca Juga  Pemkot Bandarlampung & Indofarma Kerja Sama Mobil PCR

\”Ini sebagai salah satu contoh sentimen teknikal di pasar,\” jelas dia.

Bank Indonesia juga mengimbau kepada seluruh importir untuk tidak tergesa-gesa membeli dolar, jika memang butuh bisa menggunakan swap yang disediakan BI.

\”Ada persepsi belum waktunya sudah beli, itu yang harus ditangani. Kami dari BI komitmen menstabilkan nilai tukar rupiah. Kami juga meningkatkan intensitas intervensi kami, baik di pasar valas maupun pembelian SBN di pasar sekunder sejak minggu lalu,\” kata Perry. (ruslan/dtc)

Berita Terkait

DPP PROJO Berikan Dukungan Penuh kepada Pasangan Mirza-Jihan untuk Pilgub Lampung 2024
Mirza Komitmen Terhadap Perkembangan Olahraga Billiard, Ayo Ikuti Turnamennya
IOH Tegaskan Komitmen Ketulusan Tanpa Akhir di Hari Pelanggan Nasional 2024
Hari Pelanggan Nasional, PLN Nyalakan Listrik Gratis di Pesisir Barat dan Mesuji
Telkomsel Hadirkan 5G untuk Sukseskan PON XXI Aceh-Sumut 2024
Hari Pelanggan Nasional, Smartfren Berikan Hadiah untuk Pelanggan Setia di Sumsel
Ribuan Nelayan di WPPN 572 Jadi Ujung Tombak Lampung Moncer Bayi Lobster
Lampung Moncer Bayi Lobster, Pj Gubernur Pun Greget

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 13:13 WIB

Peduli Sesama, Polres Lamteng Berikan Bansos untuk Warga Membutuhkan

Senin, 2 September 2024 - 15:54 WIB

Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Hadiri HUT ke-66 Dusun Sriwaluyo II

Kamis, 22 Agustus 2024 - 20:35 WIB

OJK-Polda Lampung Edukasi Bhabinkamtibmas Bahaya Aktifitas Keuangan Ilegal

Jumat, 16 Agustus 2024 - 17:59 WIB

Musa Ahmad Kukuhkan 40 Anggota Paskibraka Lampung Tengah

Jumat, 16 Agustus 2024 - 17:38 WIB

Sambut Hari Jadi Polwan ke-76, Polres Lampung Tengah Gelar Bhakti Kesehatan

Kamis, 15 Agustus 2024 - 15:17 WIB

Kapolres Lampung Tengah Pimpin Lat Pra Ops Mantap Praja Krakatau 2024

Selasa, 23 Juli 2024 - 20:36 WIB

Operasi Patuh Krakatau 2024, Polres Lampung Tengah Gelar Sidang di Tempat

Kamis, 18 Juli 2024 - 15:06 WIB

Rusmandi Buka Visitasi Evaluasi Pelaksanaan Statistik Sektoral Lamteng

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Novianti-Ana Hadiri Pengajian Rutin PC Muslimat NU di Islamic Centre Tubaba

Sabtu, 7 Sep 2024 - 19:27 WIB

Lampung Tengah

Peduli Sesama, Polres Lamteng Berikan Bansos untuk Warga Membutuhkan

Jumat, 6 Sep 2024 - 13:13 WIB