Kotak Kosong dan Ilusi Jauh Panggang dari Api

Leni Marlina

Minggu, 18 Agustus 2024 - 13:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Iwan Setiawan, Kabiro Lentera SL dan Netizenku.com

Iwan Setiawan, Kabiro Lentera SL dan Netizenku.com

Liwa (Netizenku.com): Ambisi itu perlu, optimis juga penting. Tapi komando dari semua adalah realistis. Biar tak dibilang “halu” alias sedang berhalusinasi.

Seperti daerah lain, Kabupaten Lampung Barat juga sedang bersiap menyongsong Pilkada (pemilihan kepala daerah) pada Rabu, 27 November 2024 mendatang.

Ada Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. Isinya mengatur pelaksanaan Pilkada dengan calon tunggal. Dengan kata lain, kalau dalam kontestasi kepemiluan hanya terdapat calon tunggal, maka ada tempat buat kotak kosong.

Fenomena hadirnya kotak kosong pada Pemilu di Lampung Barat sangat mungkin terjadi. Mengapa bisa begitu? ada beberapa opsi penjelasan. Pertama, tingkat kepercayaan publik mayoritas mengerucut pada satu kandidat. Kedua, karena ada kandidat yang dibaca telah memiliki elektabilitas tinggi berdampak pada ciutnya nyali calon lain peserta kontestasi Pilkada.

Baca Juga  Lambar Tetap Raih WTP di Tengah Pandemi Covid-19

Pertimbangannya, kalau tetap nekat maju sama saja dengan harakiri atau bunuh diri dalam tradisi Jepang. Ketimbang konyol mending urung maju kontestasi. Itu bisa disebut sebagai tindakan realistis.

Kondisi ini tercermin di Lambar, dari 8 partai politik pemilik kursi di DPRD, 7 di antaranya telah memberikan dukungan pada pasangan Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin. 1 partai yang tersisa adalah Partai Golkar. Jumlah keterwakilan partai berlambang pohon beringin ini di DPRD hanya 4 kursi saja.

Sedangkan persyaratan untuk bisa mengusung kandidat harus memiliki minimal 7 kursi. Dengan demikian tertutup sudah pintu bagi Golkar dapat menjagokan kandidat pada Pilkada mendatang. Kalau pun tetap kepingin menyicipi kemeriahan pesta demokrasi opsi yang tersisa ya melebur dengan koalisi yang dibangun Parosil Mabsus.

Baca Juga  Tiga Tersangka Curanmor Diamankan Polisi, Satu Diantaranya Masih Dibawah Umur

Tapi, bergabung atau tidaknya Golkar dalam koalisi besar Parosil, tidak berdampak besar terhadap konstelasi politik di Lambar. Fenomena kandidat tunggal serta hadirnya kotak kosong tak terhindarkan lagi.

Kendati kemudian muncul suara lantang yang bertekad akan memenangkan kotak kosong pada Pilkada Lambar nanti, itu pun sah-sah saja. Bahkan sekalipun ada yang gembar-gembor mengaku bakal konsisten menaklukkan kandidat pasangan tunggal, yang begitu juga tetap perlu dihargai.

Sebab perlu dipahami, ketika tidak ada lagi jalan yang bisa ditempuh, terkadang manusia berpikir dan bertindak berdasarkan insting naluri. Spekulasi macam begini cenderung didominasi emosi. Sementara emosi biasanya berseberangan dengan hitung-hitungan berdasarkan akal sehat.

Baca Juga  Antisipasi Korban Bencana, Lambar Gelar Diklat SAR

Jadi kalau masih ada yang ngotot bakal memenangkan kotak kosong di Pilkada Lambar, biarkanlah. Kita mesti hormati individu yang memegang teguh keyakinan dan harapannya. Meski terkadang harapan tidak sesuai kenyataan. Walau gencar di bibir bilang bakal konsisten itu pun tetap masih perlu disesuaikan dengan tindakan.

Kalau ucapan dan tindakan tidak sejalan, maka pantas kita meminjam ucapan orang-orang tua terdahulu, yakni “Jauh panggang dari api”. Untuk tidak menyebut sedang berhalusinasi. (Iwan Setiawan, Kabiro Lentera SL dan Netizenku.com)

Berita Terkait

Parosil Pastikan Keresahan Penggarap Lahan TNBBS Tidak Terjadi
Polemik Petani Garap Hutan Kawasan, Mukhlis Basri Sayangkan Arogansi Aparat
Deflasi Februari 2025 Cuma Numpang Lewat, Berikutnya Waspadai Gejolak Inflasi Barang Pangan dan Pendidikan
Parosil Akui Retreat di Magelang Sangat Bermanfaat
Catatan untuk Gubernur Mirza
Merdeka dari Bau Busuk, DLH Lambar Pindahkan TPS di Kompleks Pemkab
Pimda 272 Tapak Suci Putra Muhammadiyah Lambar Gelar UKT
KPU Lambar Tetapkan Parosil-Mad Hasnurin Bupati-Wakil Bupati Terpilih

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:23 WIB

Lampung Menggeliat, Pemprov Segera Rekonstruksi 2 Ruas Jalan Senilai Rp19,44 M di Pringsewu

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:39 WIB

Pastikan Pelayanan Maksimal, Bupati Pringsewu Sidak Kantor Samsat

Senin, 10 Maret 2025 - 16:47 WIB

Bupati Pringsewu Sampaikan LKPJ Kepala Daerah 2024

Senin, 10 Maret 2025 - 16:38 WIB

Polres Pringsewu dan Mahasiswa Berbagi Takjil Kepada Pengguna Jalan

Senin, 10 Maret 2025 - 16:36 WIB

103 Peserta Ikuti Seleksi Administrasi Awal Penerimaan Polri di Polres Pringsewu

Senin, 10 Maret 2025 - 16:33 WIB

Bupati Pringsewu Lantik Andi Purwanto Sebagai Penjabat Sekretaris Daerah

Senin, 10 Maret 2025 - 16:30 WIB

Pantau Ketersediaan Bahan Pokok, Bupati Pringsewu Tinjau Pasar Banyumas

Minggu, 9 Maret 2025 - 19:04 WIB

Siswa SMP Muhammadiyah Pringsewu Bagikan Takjil ke Pengguna Jalan

Berita Terbaru