Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Pemkab Tulangbawang Barat (Tubaba), siap menyediakan anggaran pengadaan vaksin untuk digunakan seluruh masyarakat di kabupaten setempat, usia 18-59 tahun pada tahun 2021 guna vaksinasi pencegahan, penanggulangan penyebaran Covid-19.
Dana vaksinasi ini, akan disediakan Pemkab Tubaba sepanjang pemerintah pusat memberikan arahan, menyerahkan sepenuhnya kebijakan penyediaan vaksin untuk masyarakat kepada pemerintah daerah.
\”Pemda siap menganggarkan pengadaan vaksin, jika memang sudah ada arahan dari Pemerintah Pusat. Sementara, sampai saat ini Pemkab belum menganggarkan,\” ungkap Bupati Tubaba, Umar Ahmad, SP usai di vaksin pada Kick Off vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tubaba yang dilaksanakan di gedung A RSUD Tubaba, Panaragan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Selasa (2/2).
Bupati mengatakan, vaksinasi tahap pertama di Kabupaten Tubaba pada Kick Off hari ini menggunakan vaksin jenis Sinovac untuk pejabat dan seluruh tenaga kesehatan sebanyak 2120 dosis serta alat pendukungnya untuk 1060 orang sepenuhnya masih menggunakan bantuan dari Pemerintah Pusat.
\”Yang jelas, kita akan melihat apa yang dilakukan pemerintah pusat terlebih dahulu, kalau nanti pemerintah pusat sudah mempunyai arahan yang jelas agar daerah juga menyiapkan pengadaan vaksin, baru kita akan mengadakan tindakan selanjutnya,\” jelas bupati.
Menurut bupati, jika Pemkab Tubaba menganggarkan untuk pengadaan vaksin untuk vaksinasi seluruh masyarakat dari virus Covid-19, sementara ketersediaan vaksin untuk masyarakat sudah dijamin, ditanggung oleh pemerintah pusat dikhawatirkan akan terjadi tumpang tindih anggaran pengadaan vaksin tersebut.
\”Nah, yang kita takuti bukan soal anggarannya, tapi soal tumpang tindih penyediaan vaksin. Jadi soal penyediaan vaksin ini, kami menunggu arahan pemerintah pusat, jika sudah ada baru kami rencanakan penyediaan anggarannya, bisa saja masuk di APBD Perubahan 2021,\” ulas Umar.
Sementara, Ketua DPRD, Ponco Nugroho, ST dikonfirmasi terkait dukungan soal penyediaan anggaran vaksin untuk masyarakat, selaku DPRD pihaknya siap mendukung kebijakan tersebut.
”Selagi itu untuk kepentingan masyarakat dan ada anggarannya, kami selaku DPRD tugasnya penganggaran ya menganggarkan. Untuk itu, akan kita kaji bersama terutama dengan TAPD, dan dinas terkait. Kita tunggu dulu arahan dari pemerintah pusat seperti apa ke depan,\” singkatnya.
Sebelum melakukan kick off vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tubaba, Umar Ahmad bersama beberapa pejabat yang akan divaksin seperti Ketua DPRD Ponco Nugroho, Kapolres Tubaba AKBP. Hadi Saepul Rahman, S.IK, Dandim 0412 Lampung Utara Letkol Inf. Harry Prabowo, SE, Perwakilan Kepala Kejaksaan Negeri Menggala Fattah Ambiya Fajrianto, ketua KPU, Plt Asisten I, dan Ketua PWI Tubaba, Edi Zulkarnain melakukan tahapan pemeriksaan diri dengan sejumlah petugas kesehatan RSUD Tubaba.
\”Alhamdulillah, saya sudah disuntik vaksin, tidak ada reaksi apa-apa, biasa saja. Bekas suntikan juga tidak ada rasa-rasa pegal. Insya Allah aman dan mudah-mudahan vaksin ini bisa bermanfaat dalam mencegah penularan Covid-19,\” ungkap Umar Ahmad.
Terkait vaksinasi tahap pertama di Tubaba, Bupati menargetkan akan selesai dalam pekan ini. Di satu sisi, dia juga menghimbau seluruh lapisan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19.
\”Dan yang terpenting, selalu menjaga kesehatan serta daya tahan tubuh,\” kata Umar.
Selain itu, dirinya juga meminta agar masyarakat tidak khawatir akan vaksinasi Covid-19 tersebut. Umar meyakini bahwa vaksin tersebut sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan.
”Masyarakat jangan takut untuk divaksin. Vaksin ini sangat berguna untuk meningkatkan sistem imun tubuh. Akan tetapi, masyarakat juga harus konsisten dalam menerapkan protokol kesehatan,” mintanya. (Arie/len)