Tim Investigasi Dugaan Malapraktik, Himpun Informasi ke Rumah Korban

Redaksi

Selasa, 25 Juni 2019 - 17:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Tim Investigasi dugaan malapraktik oknum dokter RS Asy Syifa Medika, Daya Asri Kecamatan Tumijajar, Tulangbawang Barat melakukan investigasi ke kediaman korban, Selasa (25/6) siang.

Tim mengumpulkan sejumlah informasi terkait peristiwa ditemukannya kain kasa di dalam perut Septina (26) warga Tiyuh Panaragan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, pasca melakukan operasi Caesar di RS Asy Syfa Medika pada 27 Maret 2019 lalu.

Menurut suami korban, Ferdi Irwanda istrinya dicecar dengan sejumlah pertanyaan oleh tim investigasi. Mulai sejak awal kedatangan istrinya ke rumah sakit tersebut hingga ditemukannya kain kasa oleh Tim Medis Poned Panaraganjaya.

\”Pertanyaan yang diajukan tim investigasi atau pak Karyawanto tadi itu, mulai dari awal kedatangan istri saya ke Rumah Sakit Asy Syfa sampai informasi bisa ditemukannya kain kasa di dalam mulut rahim,\” kata Ferdi, kepada wartawan, Selasa (25/6).

Baca Juga  Polres-Ganas Salurkan Bansos Warga Terdampak Covid-19

Dia berharap, tim investigasi dapat bekerja secara independen dan profesional. Sehingga informasi mengenai dugaan malapraktik atau kelalain oknum dokter dalam menangani operasi istrinya dapat terkuak, agar kedepan kejadian serupa tidak kembali terulang.

Menurutnya, pasca ditemukannya benda asing berupa kain kasa di mulut rahim sang istri pada 20 Juni 2019 lalu. Berdampak pada psikologis istrinya.

\”Selain sering merasa demam, istri saya sekarang sering murung seperti orang ketakutan. Dia juga takut kalau diajak berobat. Takut ada efek samping atas kesehatannya pasca ditemukan kain kasa yang sudah berbau busuk di dalam mulut rahimnya. Jadi dia lebih milih berdiam diri,\” ujar dia.

Baca Juga  Safari Jurnalistik PWI Tubaba Disambut Ketua PWI Pusat

Ketua tim Investigasi Karyawanto membenarkan tim mendatangi korban. \”Kami sudah memintai keterangan korban dugaan malapraktik di kediamannya. Korban didampingi suaminya,\” ungkapnya.

Sementara itu, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tulangbawang mulai bergerak menyelidiki dugaan malapraktik oknum dokter kandungan di RS Asy Syifa Medika guna menindaklanjuti adanya laporan korban ke Polres Tuba menyusul ditemukannya kain kasa di dalam perut Septina .

Kanit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polres Tuba, Ipda Jefry Saifullah memastikan, pihaknya telah mengagendakan pemeriksaan dua saksi yang berkaitan dengan kasus tersebut.

Kedua saksi itu yakni dokter spesialis kandungan yang menangani persalinan Septina berinisial AR dan seorang bidan.

\”Sudah kita jadwalkan Kamis besok pemeriksaan saksi. Ada dua saksi yang kita periksa yakni dokter yang menangani persalinan korban dan satu bidan,\” kata Jefry, Selasa (25/6).

Baca Juga  8 Atlet Taekwondo Harumkan Nama Tubaba

Menurutnya, pemeriksaan ini merupakan langkah awal pengusutan kasus dugaan malapraktik oknum dokter kandungan di RS Asy Syifa Tubaba. Adapun jumlah saksi yang akan diperiksa nantinya akan disesuaikan dengan berjalannya penyelidikan kasus ini. Bahkan jika dimungkinkan, Polres Tuba juga akan menghadirkan saksi ahli.

\”Kita lihat perkembangannga nanti bagaimana, nantikan ada proses gelar perkara,\” paparnya.

Jefry juga memastikan, tidak menutup kemungkinan pihaknya juga akan menyandingkan data yang dihasilkan tim investigasi malapraktik bentukan Dinas Kesehatan Tulangbawang Barat dalam penyelidikan kasus tersebut.

\”Nanti kita koordinasikan, yang jelas Kamis kita agendakan pemeriksaan saksi. Suratnya sudah dikirim,\” ujar Jefry. (Arie)

Berita Terkait

THR DPRD Tubaba Aman, Sekwan Siapkan Rp165,4 Juta
Sekretariat Siapkan 165.4 Juta untuk THR Anggota DPRD Tubaba
Panen Raya, Novriwan Terapkan Sistem Pertanian Berkelanjutan
Kapolres Tubaba Buka Bersama Awak Media
71 Peserta Ikuti Rikmin Awal Penerimaan Calon Anggota Polri Polres Tubaba
Pakta Integritas Pastikan Penerimaan Calon Anggota Polri Transparan dan Humanis
Polres Tubaba Tetapkan Kepala Tiyuh Sukajaya Tersangka Korupsi APBT
Novriwan Dampingi Hanan Serahkan Alsintan pada Poktan UPJA Pulung Makmur

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:20 WIB

Bank Lampung Butuh Satu Orang Ini

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:56 WIB

Purnama Wulan Sari Mirza Terpilih Jadi Ketua PMI Lampung

Kamis, 20 Maret 2025 - 16:09 WIB

BPJS Kesehatan Komitmen Akses Layanan JKN Tetap Buka Selama Libur Lebaran

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:31 WIB

Catat! Ini Produsen dan Penyalur Minyakita Terdaftar di Lampung

Rabu, 19 Maret 2025 - 21:46 WIB

KPU Lampung: Uji Publik Calon Pengganti PSU Pesawaran Berlangsung Hanya Sampai Besok!

Rabu, 19 Maret 2025 - 20:18 WIB

Pasar Murah Jelang Idul Fitri, PLN UID Lampung Siapkan 1000 Paket Sembako

Rabu, 19 Maret 2025 - 20:13 WIB

Berbagi di Bulan Suci Ramadan, PGN Beri Santunan CSR 10.541 Anak Yatim

Rabu, 19 Maret 2025 - 14:55 WIB

BRI Regional Office Bandarlampung Santuni 200 Anak Yatim Piatu di Bulan Ramadan

Berita Terbaru

Diskusi bersama Bung Mirza di masa kampanye. (foto: dok pribadi)

Celoteh

Kebohongan Resmi dan Keterangan Palsu

Senin, 24 Mar 2025 - 05:01 WIB

Gubernur Mirza didampingi Kepala BPKAD Marindo Kurniawan dan Koordinator Pemred Club, Herman Batin Mangku, saat berbuka bersama di hotel Akar, Sabtu (22/3/2025).

Lampung

Gubernur Mirza “Titip” 3 Poin pada Pemred Club

Minggu, 23 Mar 2025 - 00:48 WIB

Paket berisi kepala babi dikirim ke wartawan Tempo. (foto: dok tvtempo)

Nasional

Kepala Babi Teror Jurnalis Tempo

Jumat, 21 Mar 2025 - 00:16 WIB

Bank Lampung butuh Komisaris

Bandarlampung

Bank Lampung Butuh Satu Orang Ini

Kamis, 20 Mar 2025 - 22:20 WIB

Akhirnya seluruh pengurus PMI kabupaten Kota se Lampung mendukung sepenuh Purnama Wulan Sari Mirza sebagai Ketua PMI Provinsi Lampung periode 2025-2030 . Di Hotel Emersia Bandar Lampung. Kamis (20/3).

Bandarlampung

Purnama Wulan Sari Mirza Terpilih Jadi Ketua PMI Lampung

Kamis, 20 Mar 2025 - 21:56 WIB