SGC, Cerita Lama yang Belum Juga Tuntas

Redaksi

Senin, 19 Februari 2018 - 20:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto: ilustrasi)

(Foto: ilustrasi)

Bandarlampung (Netizenku): Front Lampung Menggugat (FLM) dengan tegas menyatakan akan lakukan unjuk rasa di Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Lampung pada Kamis mendatang (22/2).

Pernyataan ini merupakan buntut kekecewaan atas dugaan telah terjadinya kasus penyerobotan tanah warga Kabupaten Tulangbawang oleh PT Sugar Group Company (SGC), yang hingga kini masih belum mendapatkan tanggapan oleh beberapa lembaga pemerintahan di Lampung.

Kemarin, FLM menggelar dialog publik yang bertajuk \’Menyoal dan Menagih Janji Komisi II DPR RI, Terhadap Masalah Hak Guna Usaha (HGU) PT SGC. Dialog ini membahas tentang perkembangan kasus yang sampai sekarang masih belum membuahkan solusi atas permasalahan yang diderita oleh warga asli Tulangbawang.

Menurut Presidium FLM, Hermawan, turunnya FLM ke Kantor BPN Lampung bertujuan untuk mendapatkan data pembanding. Pasalnya, BPN Lampung sudah dua kali tidak menghadiri undangan dialog publik dari FLM.

Baca Juga  Dolar AS Tembus Rp 14.844! Ini Kata Menko Perekonomian

\”Kita kan butuh data pembanding. Misalnya BPN mengatakan HGU SGC tidak ada masalah, kan kelar. Tapi ini sudah dua kali dialog publik kita undang BPN tidak juga hadir,\” ujar Hermawan usai dialog publik yang dihelat di Warung Nongkrong, Bandarlampung, Senin (19/2).

Ia juga mengatakan, pasca aksi yang dilakukan pada tahun 2017, FLM telah membuat laporan ke Komisi II DPR RI. Namun pasca laporan itu, Komisi II DPR RI yang notabenenya adalah wakil rakyat, hingga saat ini belum melakukan apa-apa.

\”Saat bertemu kawan-kawan di Komisi II DPR RI, kami disambut hangat dan mendapat angin segar. Para wakil rakyat itu berjanji akan memanggil pihak-pihak terkait dalam menyelesaikan persoalan ini. Tapi sudah berbulan-bulan tidak ada progres. Kami jelas tetap menunggu kerja-kerja mereka terkait persoalan yang kami bawa, dialog publik yang kedua ini juga dalam konteks menagih janji Komisi II DPR RI, sekaligus untuk kembali menyusun langkah apa yang akan diambil,\” tandasnya.

Baca Juga  Lihat Asap Hitam, Pengunjung Novotel Sempat Heboh

Sementara itu, akademisi dan pakar hukum Provinsi Lampung, Dr Budiono, menyatakan ada rekayasa hukum yang sengaja dibuat untuk melancarkan pelanggaran tersebut. \”Kalau saya baca dari TOR yang saya terima. Ini jelas bahwa terjadi perampokan hak rakyat oleh PT SGC. Ada semacam hukum yang direkayasa sedemikian rupa. Sehingga pelanggaran ini berjalan dengan lancar. Harusnya bunyinya sudah dari dulu. Kok ini sekarang baru bunyi, ada apa di balik semua ini,\” ujar Budiono dalam dialog.

Baca Juga  Kasus Suap Bupati Lampung Selatan, Ketum Perti Diperiksa KPK

Menurutnya fenomena Ini merupakan kejahatan korporasi yang sangat kejam. Bahkan, kekuasaan di Lampung saat ini telah dipegang oleh korporasi.
Di tempat yang sama, Ketua Pansus SGC DPRD Tulangbawang, Novi Marzany, mengaku akan kembali menanyakan kepada fraksi-fraksi yang sebelumnya menangani kasus ini, apakah tetap akan melanjutkan penanganan atau tidak.

\”Pasca ini saya akan kembali menanyakan kepada mereka. Ya informasi yang saya dapatkan, dari 3 fraksi yang tersisa, hanya Gerindra yang masih konsisten. Sedangkan untuk Hanura dan PKS informasinya sudah tidak serius,\” tutupnya. (Agis)

Berita Terkait

Terobosan Bidang Kesehatan Stem Cell dan Kanker, Pemkab Pringsewu Jalin Kerjasama dengan SCCR Indonesia
Pj Gubernur Samsudin Terima Kunjungan AMSI Lampung
Dinilai Lalai, Komisi IV akan Panggil Pengelola RS Graha Husada
Dewan Beri Peringatan Keras Soal Insiden Kebocoran Oksigen RS Graha Husada
Tabung Oksigen Bocor, Puluhan Pengunjung RS Graha Husada Berhamburan Keluar
Truk Bermuatan 10 Ton Gabah Terguling di Pringsewu, Polisi Terapkan Sistem Buka Tutup Arus Lalin
Puting Beliung, Dandim 0421/LS Pimpin Gotong Royong Puluhan Rumah Rusak di Pesawaran
Area Depan Kantor Polisi Jadi Lahan Baku Tembak

Berita Terkait

Jumat, 13 Desember 2024 - 18:56 WIB

Pj. Gubernur Lampung Serahkan Penghargaan Produktivitas Siddhakarya 2024 kepada Perusahaan dan Daerah Unggul

Kamis, 12 Desember 2024 - 21:54 WIB

Pj Gubernur Serahkan Penghargaan AMSI pada OPD dan SMA/SMK Terbaik Se-Lampung

Kamis, 12 Desember 2024 - 20:34 WIB

Pj. Gubernur Lampung Gelar High Level Meeting TPID untuk Pastikan Stabilitas Harga Menjelang Natal dan Tahun Baru 2025

Kamis, 12 Desember 2024 - 14:30 WIB

Penjabat Gubernur Lampung Buka Apel Besar dan Workshop Hari Antikorupsi Sedunia

Kamis, 12 Desember 2024 - 13:36 WIB

Pj. Gubernur Lampung Buka Sarasehan dan Workshop AMSI, Dorong Jurnalistik Berkualitas untuk Pembangunan Daerah

Kamis, 12 Desember 2024 - 13:32 WIB

BPJS Kesehatan Rangkul Stakeholders Wujudkan Ekosistem JKN Tanpa Kecurangan

Rabu, 11 Desember 2024 - 21:45 WIB

Dukung Pengembangan Ekonomi Syariah, Pj. Gubernur Dorong Wujudkan Inovasi KDEKS

Rabu, 11 Desember 2024 - 20:16 WIB

Pj. Sekdaprov Lampung Hadiri HUT ke-25 Dharma Wanita, Penguatan Transformasi Organisasi Dharma Wanita Menuju Indonesia Emas 2045

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Ribuan Warga Tubaba Gelar Sholawat dan Tasyakuran Terpilihnya Mirza-Jihan

Sabtu, 14 Des 2024 - 16:30 WIB

Lampung Selatan

Pj. Gubernur Lampung Buka Kompetisi Drone Wonderful Lampung 2024

Jumat, 13 Des 2024 - 19:48 WIB