Tulang Bawang (Netizenku.com): Puluhan massa yang mengatasnamakan dirinya For Tuba, menggelar aksi demonstrasi di kantor bupati Tulang Bawang (Tuba), Senin (22/10).
Koordinator lapangan Fortuba, Andika mengatakan, kedatangan mereka untuk meminta tindak lanjut Bupati Winarti terkait penyelesaikan masalahpembangunan jalan tol di Kampung Bungur Menggala, yang menurutnya merugikan peternak dan petani.
Unjuk rasa bukan hanya dilakukan di kantor bupati, sebelumnya demo dilakukan di depan kantor PT Waskita lalu ke rumah dinas bupati. Di rumah dinas massa sempat memaksa masuk karena penasaran ingin mengetahui keberadaan Bupati Winarti.
\”Kalau saja surat dari kami ditanggapi kami tidak akan unjuk rasa. Karena kami ini masyarakat wajar saja kalau kami mengadu kepada bupati. Apalagi keluhan kami ini mengenai masalah kelanjutan makan minum pencairan kami sehari-hari untuk menghidupi keluarga tidak seperi bupati yang duduk dan tidur dari uang rakyat,\” katanya.
Andika mengatakan, akibat pembangunan jalan tol tersebut masyarakat Kampung Bungur tidak bisa lagi mencari nafkah. \”Akibat dari pembangunan ini jalan yang biasa digunakan masyarakat peternak nelayan dan petani itu sekarang sudah tidak ada lagi dan ditutup oleh PT Waskita untuk bangun jalan tol itu sehingga menyebabkan masyarakat putus mata pencarian dan pekerjanya,\” jelasnya.
Sementara, Asisten I Ahmad Suharyo mengatakan, jika Pemkab Tuba sudah melakukan upaya dengan PT Waskita untuk mencarikan solusi. \”Namun hasilnya tidak bisa secepatnya ini. Bahkan kami juga sudah menyurati PT Waskita terkait masalah kerugian masyarakat Bungur tetapi hingga sekarang belum di jawab oleh PT Waskita,\” ucapnya saat menemui para pendemo.(Armadan)