Bandarlampung (Netizenku.com): Universitas Lampung (Unila) menerima bantuan pembinaan dari PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri) 2018. Program beasiswa Pusri ini diperuntukkan bagi para mahasiswa yang orang tuanya berprofesi sebagai petani.
Untuk syarat akademik yang harus dipenuhi calon penerima beasiswa Pusri bertajuk \’Anak Petani Jadi Sarjana\’ ini yaitu, tengah menempuh studi semester dua di segala jurusan fakultas pertanian, dan memiliki IPK minimal 3,0.
Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Pertanian, Abdullah Aman Damai, mengaku sangat mendukung terselenggaranya program ini. “Kami berharap beasiswa ini kelak dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan Universitas Lampung secara luas,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Kuswanta F. Hidayat, mengatakan, fakultas telah melakukan seleksi dengan mekanisme sedemikian rupa mulai tingkat jurusan hingga fakultas.
Serangkaian proses seleksi tahap satu telah dilaksanakan di Subbagian Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Lampung selaku pelaksana yang ditunjuk oleh CSR PT. Pusri. Selain seleksi berkas dan wawancara, panitia akan melakukan survei tempat tinggal para calon penerima beasiswa.
“Sebagai kelanjutan proses sosialisasi beasiswa Februari 2018, PT. Pusri akan mewawancarai 10 kandidat yang berhak mengikuti seleksi hari ini. Dan tahapan tes selanjutnya kami serahkan sepenuhnya ke pihak Pusri,” ucap Kuswanta di Ruang Sidang Dekanat Fakuktas Pertanian, Jumat (27/4).
Dalam kesempatan itu, Interviewer dari Pusri, Reza Hendrawan menjelaskan, Pusri telah melakukan sosialisasi sekaligus seleksi tahap pertama bagi para mahasiswa di Fakultas Pertanian Unila. Mekanisme seleksi yaitu mahasiswa calon penerima beasiswa diminta menjawab semua pertanyaan pada saat wawancara. Oleh karena itu jawaban yang jujur dan objektif sangat diharapkan untuk menentukan siapa yang berhak mendapatkan beasiswa Pusri ini.
Ia berharap, adanya feedback dari penyelenggaraan seleksi beasiswa ini. Salah satunya menyadarkan kembali para petani, bahwa PT. Pusri terus berkontribusi memajukan pendidikan di Indonesia. “Kami menginginkan anak-anak petani kelak mempunyai peluang membangun Indonesia dari sektor pertanian, dan juga membangun tingkat perekonomian keluarga,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Superintendent CSR PT. Pusri, Ning Subiarti menyatakan, program bantuan pembinaan ini merupakan program Coorporate Social Responsibility (CSR), di mana Pusri juga menyelenggarakan seleksi di dua universitas lain yakni UNSRI dan UNIB.
“Seleksi hari ini merupakan tes lanjutan dari tahap pertama. Hanya ada lima orang yang akan diambil dari hasil tes ini. Nama-nama yang lolos seleksi akan diumumkan pada bulan mei bersamaan dengan peserta dari universitas lain,” kata dia.
Adapun benefit dari beasiswa ini, selain mahasiswa menerima bantuan dana secara full tiap semester selama empat tahun, mereka mendapatkan pendidikan dan pelatihan pengembangan kemampuan diri. Proses evaluasi akan dilaksanakan setiap semester untuk menjaring mahasiswa berprestasi sehingga berpeluang melanjutkan studi S2 atau magister.
Pusri juga memberi kesempatan bagi mahasiswa Unila untuk magang dan praktik belajar. Di perusahaan ini terdapat kebun percobaan yang bisa dimanfaatkan seluas-luasnya untuk belajar. (*Aby)