Produk UMKM Bandarlampung Akan Masuk Pasar ASEAN

Redaksi

Kamis, 19 November 2020 - 14:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Bandarlampung Herman meninjau salah satu stan UMKM dalam kegiatan Gelar Hasil Produk KSM/UMKM Binaan BDC Bandarlampung di Sekretariat Pemkot setempat, Kamis (19/11). Foto: Netizenku.com

Wali Kota Bandarlampung Herman meninjau salah satu stan UMKM dalam kegiatan Gelar Hasil Produk KSM/UMKM Binaan BDC Bandarlampung di Sekretariat Pemkot setempat, Kamis (19/11). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Bandarlampung yang berada di bawah binaan Bussiness Development Centre (BDC) mulai memasuki pasar Asia Tenggara (ASEAN).

Sedikitnya 44 UMKM binaan BDC kota setempat telah mengantongi sertipikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

\”Sertifikasi bahwa mereka telah memenuhi syarat produk yang berkualitas dan diperkenankan untuk memasarkan produk sampai ke tingkat ASEAN,\” kata Ketua BDC Bandarlampung, Zainuddin, Kamis (19/11).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu disampaikan dalam kegiatan Gelar Hasil Produk KSM/UMKM Binaan BDC Bandarlampung di Sekretariat Pemkot setempat.

BDC Bandarlampung yang berdiri sejak 2016 merupakan unit organisasi sebagai simpul jaringan kemitraan yang sinergis antara masyarakat dengan pemerintah daerah dan pelaku bisnis dalam rangka pengembangan produk unggulan untuk menumbuhkembangkan usaha produktif dan inovatif.

Baca Juga  Stadion Pahoman Tetap Ramai di Tengah Corona

\”Dalam rangka peningkatan kualitas usaha BDC telah melaksanakan pelatihan vokasional terhadap 120 pelaku usaha pada November 2019 selama 20 hari. Dan setelah melakukan pelatihan, para pelaku usaha dilakukan monitor,\” kata dia.

Pelatihan vokasional tersebut bekerja sama dengan lembaga pendidikan keterampilan LPK Teladan Sahabat BDC Bandarlampung.

Selain pelatihan vokasional, BDC juga mengembangkan pemasaran sentra produk unggulan di sentra pemasaran Jalan Purnawirawan, Jalan Pulau Sebesi, Jalan Bengkulu, Jalan Raden Intan.

\”Untuk di Jalan Bengkulu dan Jalan Raden Intan merupakan bantuan ruko dari Wali Kota,\” ujarnya.

Dalam pengembangan ke depannya, BDC menjalin kerja sama pemasaran dengan pimpinan Indogrosir, manajemen DAMRI Lampung, dan khusus jajanan pasar dipasarkan ke Hotel Emersia, Bukit Randu, Golden Tulip.

Baca Juga  Kampung Tangguh Nusantara Tersebar di 20 Kecamatan Se-Bandarlampung

BDC Bandarlampung merupakan bagian dari 15 kota yang terpilih dari seluruh Indonesia yang mendapatkan dana bantuan langsung dari APBN melalui Kementerian PUPR dan Program Kotaku di samping dukungan dari pemerintah daerah.

UMKM di bawah binaan BDC memiliki beberapa produk unggulan yang terdiri dari jajanan pasar, ikan olahan, roti, kriya seperti batik, dan kopi bubuk.

\”Produk unggulan tersebut sejalan dengan kebijakan Pak Wali dan Dirjen Industri Kecil, dan Menengah Kementerian Perindustrian RI untuk membina Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam rangka menghadapi krisis ekonomi akibat dari pandemi Covid-19,\” jelas Zainuddin yang juga Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kota (PMK) Bandarlampung.

Baca Juga  Dinas Perlindungan Anak Dampingi Manusia Silver yang Disiksa

Wali Kota Bandarlampung Herman HN mengapresiasi capaian UMKM di bawah binaan BDC Bandarlampung.

\”Produk-produk UMKM kita cukup banyak, ada 200 UMKM yang kita bina dan 44 UMKM telah mendapatkan sertipikat nasional dan internasional. Mudah-mudahan produk-produk kita akan lebih baik lagi dan UMKM semakin maju ke depan,\” kata Herman HN.

Dia meminta agar pemasaran produk UMKM tidak hanya di Bandarlampung saja tetapi juga nasional dan internasional.

Pemkot Bandarlampung memberikan kemudahan dalam hal perizinan kepada UMKM dengan layanan gratis dan bantuan modal usaha lewat kredit usaha rakyat (KUR) untuk menopang perekonomian yang terdampak Covid-19.

\”Jika UMKM kita maju perekonomian juga bagus dan tingkat pengangguran berkurang karena bisa ditampung,\” pungkas dia. (Josua)

Berita Terkait

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam
Libur Lebaran, Lonjakan Wisata Balam Capai 30 Persen
Tak Hanya Citra Garden, Pengembang Perumahan Diminta Proaktif
Soal Banjir, Dewan Nilai Pemkot Balam bak Pemadam Kebakaran
Awal Mei PDI-P Balam Buka Penjaringan, Eva Dwiana Masih Miliki Kans
PLN UID Lampung Siap Amankan Pasokan Listrik Idul Fitri 1445H
PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H
5.752 WBP Kanwil Kemenkumham Lampung Diusulkan RK Idul Fitri 2024

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 20:41 WIB

Pj Bupati Tubaba Ziarah ke Makam para Raja

Rabu, 17 April 2024 - 14:25 WIB

Pj Bupati Tubaba Tinjau Kesiapan Pelayanan Puskemas

Rabu, 3 April 2024 - 14:54 WIB

Trend Positif, Tubaba Komitmen Tingkatkan Capaian Pembangunan

Selasa, 2 April 2024 - 18:27 WIB

Pj Bupati Tubaba Safari Ramadan di Masjid Al-Muttaqin Gunung Terang

Jumat, 29 Maret 2024 - 21:14 WIB

Kwarcab Pramuka Tubaba Gelar Ceramah Ramadan dan Buka Bersama

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:28 WIB

Tubaba Akan Beri Bantuan Unggas Untuk Keluarga Beresiko Stunting

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:10 WIB

Pemkab Tubaba Siap Salurkan THR Kepada 3256 Penerima

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:56 WIB

DPRD Tubaba akan Hearing Terkait LKPJ Bupati Terhadap APBD 2023

Berita Terbaru

Ilustrasi THR. Foto: Ist.

Lampung

Disnaker Lampung Catat 13 Pengaduan Ikhwal THR

Jumat, 19 Apr 2024 - 19:59 WIB