Bandarlampung (Netizenku.com): Wali Kota Bandarlampung, Herman HN telah menyampaikan harapannya di bawah kepemimpinan Gubernur baru Arinal Djunaidi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung dapat segera mencairkan Dana Bagi Hasil (DBH) guna menunjang pembangunan yang sedang berjalan di Kota Tapis Berseri.
Kendati demikian, Herman HN mengungkapkan pemaklumannya atas pencairan Dana Bagi Hasil (DBH) yang akan dilunasi Pemprov Lampung dengan cara dicicil.
“Ohiya bertahap dong, nggak bisa kaya ngebalik tangan. Duit ini kan nyari dulu. Ya kita memahami. Namun secara bertahap akan diselesaikan.“ kata dia, usai menghadiri Rapat Kordinasi Gubernur Lampung dan Wakil Gubernur Lampung bersama Walikota/Bupati di Pemerintahan setempat, Kamis (20/6).
Sementara, besaran nilai DBH yang harus diselesaikan Pemprov Lampung kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung sendiri senilai lebih dari Rp 200 Miliar. Dengan begitu ia berharap DBH tersebut dapat segera diselesaikan.
“Tadi berapa ya, sekitar 130 sekian ditambah 90 sekian. Ya nggak tahu hitungan dia orang. Yang penting keluar dulu duitnya. Ya tapi kita memaklumi juga, provinsi kan membangun juga di kabupaten/kota. Artinya kan pemerataan.” jelasnya.
Sebelumnya, orang nomor satu di Kota Tapis Berseri itu seringkali menyinggung pencairan DBH ini. Menurutnya, siapapun yang memegang kendali atas pemerintahan ini, DBH merupakan kewajiban yang harus diselesaikan.
“Ya banyak, utangnya bayar dulu. Hutangnya 200 miliar lebih. Bayar. Kita nggak boleh sebohongan. Saya mantan biro keuangan Lampung. Saya tau itung-itungan. Tapi kalau dibohongi ya saya nggak mau. Ya kata beliau nanti di kredit. Dicicil. Tapi nggak boleh lepas gitu aja. Pemerintah ini siapapun ya harus kita selesaikan.” Ujar Herman HN usai menghadiri rapat Paripurna HUT Kota Bandarlampung di DPRD setempat , Senin (17/6). (Adi)