Bandarlampung (Netizenku.com): Guna mendorong perekonomian terus berkembang, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung mendukung ratusan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kota setempat agar menjalin sinergitas pada lembaga keuangan dan jaminan sosial.
Ratusan UMKM yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (Hipmikindo) ini menggelar bazar sekaligus sosialisasi keuangan hingga jaminan sosial oleh PT Pegadaian dan BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek), di Gedung Semergou, kantor pemerintahan setempat, Kamis (5/12).
Sekretaris Daerah Kota Bandarlampung, Badri Tamam, mengungkapkan pemerintah sangat mendukung UMKM untuk menjalin sinergitas bersama lembaga keuangan.
\”Bapak walikota kan sudah membentuk tim percepatan akses keuangan daerah. Bagaiamana UMKM diberikan fasilitas pelayanan keuangan, melalui kerjasama melalui BUMN, BUMD dan swasta,\” ujarnya.
Menurut Badri terkait jaminan sosial sangat penting bagi pelaku usaha. Hal itu guna menjamin pekerja ketika terjadinya kecelakaan dalam bekerja.
\”Kalau ada hal-hal buruk mereka sudah dijamin. Kegiatan masyarakat ini kan harus ada jaminannya kedepan. Meninggal dunia, kebakaran atau apa jadi ada jaminan sosialnya. Ini kan penting,\” kata Badri.
Badri melanjutkan, pelaku usaha diwajibkan memiliki jaminan sosial yang diperuntukkan bagi karyawan.\”Perusahaannya harus menjamin. Karena ini UMKM ya mungkin pimpinannya memberikan jaminan kepada karyawannya,\” ujarnya.
Dikatakan Badri, jika abai artinya perusahan telah melanggar peraturan yang telah ditetapkan. Dalam hal ini pemerintah setempat melakukan pengawasan melalui Dinas Ketenagakerjaan.
\”Ada sanksi, undang-undangnya kan bunyinya seperti itu. Nanti yang mengawasi itu dinas tenaga kerja. Kan ada pemantauan dari tim pengawasan, seperti sudah dijamin belum karyawannya dan lain-lain,\” tukasnya. (Adi)