Bandarlampung (Netizenku.com): Dalam mengantisipasi penyebaran virus Covid-19, Pemerintah Kota Bandarlampung terus menambah ruang isolasi dan Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis.
Kepala Dinkes Bandarlampung, Edwin Rusli, mengatakan Pemerintah Kota Bandarlampung tengah mempersiapkan 8 ruang isolasi khusus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Rumah Sakit Dr. A. Dadi Tjokrodipo.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan 23 ruang isolasi yang diperuntukkan bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP). Pemkot juga terus menyalurkan APD ke beberapa rumah sakit di kota setempat.
\”Beberapa RS sudah ada dua kali kita bantu, tapi ada juga yang berkali-kali. Masker udah 530 boks dan 80 baju lengkap sementara 320 itu bajunya aja,\” kata dia, Minggu (5/4).
Meski demikian, menurut Edwin, APD yang dimiliki di berbagai rumah sakit masih tergolong minim. Hal itu disebabkan lantaran harga yang cukup mahal.
Namun Edwin menegaskan bahwa pihaknya akan tetap berupaya menyediakan alat-alat yang telah langka tersebut. \”Kurang dong, karena harga APD sekarang masih tinggi. tapi kita tetap beli,\” pungkasnya. (Adi)