Bandarlampung (Netizenku.com): Keyakinan masyarakat Lampung terhadap kinerja ekonomi Lampung secara keseluruhan pada Juni 2023 tetap kuat. Hal ini terkonfirmasi dari hasil Survei Konsumen Bank Indonesia Provinsi Lampung (BI Lampung) yang menunjukkan bahwa Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) masih berada pada level optimis (»100) sebesar 139,83. Optimisme konsumen tersebut tercatat lebih rendah jika dibandingkan dengan 151,67 pada bulan Mei 2023, namun tercatat lebih tinggi jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni 130,17. IKK Juni 2023 di Lampung yang tetap positif, sejalan dengan IKK Nasional pada Juni 2023 yang sebesar 127,1, atau tetap berada pada level optimis. IKK Lampung Juni 2023 yang kuat ditopang oleh Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang tetap optimis.
IKE yang mencerminkan persepsi konsumen terhadap kinerja perekonomian saat ini tetap berada pada level optimis. Hal ini tercermin dari IKE sebesar 125,33, meski lebih rendah jika dibandingkan dengan 141,17 pada bulan Mei 2023. Terjaganya IKE didukung oleh optimisme konsumen terhadap penghasilan, ketersediaan lapangan kerja saat ini, dan tingkat konsumsi barang tahan lama (durable goods).
Pada Juni 2023, 41,54 responden memiliki persepsi bahwa penghasilan saat ini meningkat jika dibandingkan dengan 6 bulan yang lalu. Sejalan dengan hal tersebut, sebanyak 39,596 responden memi iki persepsi bahwa ketersediaan lapangan kerja saat ini meningkat jika dibandingkan dengan 6 bulan yang lalu.
Sementara itu, keyakinan konsumen dalam melakukan pembelian durable goods mengalami penurunan jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Tercatat 36,046 responden menyatakan konsumsi durable goods yang lebih rendah jika dibandingkan dengan 41,54 pada Mei 2023. Sementara 54,596 responden lainnya menyatakan relatif stabil.
Sementara itu, IEK yang mencerminkan persepsi konsumen terhadap kinerja perekonomian 6 bulan ke depan (Desember 2023) juga tetap berada pada level optimis. IEK pada Juni 2023 tercatat sebesar 154,33 meski lebih rendah jika dibandingkan dengan 162,17 pada periode sebelumnya. Ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan yang tetap optimis terutama ditopang oleh stabilnya perkiraan ketersediaan lapangan kerja 6 bulan kedepan. Sebanyak 58,596 responden memperkirakan ketersediaan lapangan kerja pada 6 bulan mendatang meningkat, sementara 9,596 responden lainnya memprakirakan lebih rendah.
Sebanyak 60,796 responden menyatakan ketersediaan lapangan kerja yang lebih tinggi pada 6 bulan mendatang karena kondisi ekonomi yang membaik, sementara 39,396 responden menyatakan kegiatan/proyek Pemerintah/Swasta meningkat. Di sisi lain indeks ekspektasi terhadap penghasilan pada 6 bulan yang akan datang tercatat sebesar 153,0 lebih rendah jika dibandingkan dengan 160,5 pada bulan sebelumnya, sejalan dengan perkiraan kondisi kegiatan usaha secara umum pada 6 bulan yang akan datang. (Leni)