Bandarlampung (Netizenku): Ada yang menarik saat Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri) Tjahjo Kumolo secara resmi mengukuhkan Staf Ahli Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa, Didik Suprayitno sebagai penjabat sementara (Pjs) Gubernur Lampung. Tjahjo mengajak Didik untuk bersama memerangi politik uang dan politisasi yang salah.
Pada acara pengukuhan penjabat sementara Gubernur Lampung yang dilaksanakan di Sasana Bhakti Praja Gedung C, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, itu Mendagri menegaskan, kedua hal tersebut merupakan racun demokrasi yang harus diberantas. Sebab dapat merusak peradaban demokrasi dan merusak sendi kenegaraan yang bermartabat. \”Jadi harus kita lawan bersama,\” jelas Tjahjo, Selasa (13/2/2018).
Dirinya juga mengingatkan komitmen pemerintah, khususnya KPU dan Kapolri, untuk mencegah politik uang dan politisasi yang salah. Mendagri juga menegaskan, sebagai Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno harus segera berkoordinasi dengan Forkopimda, khususnya dengan Kapolda Lampung dan BIN untuk menginventarisir dan mengidentifikasi permasalahan dalam menghadapi pilkada.
\”Ajak seluruh jajaran dan staf Pemerintah Daerah Lampung untuk mengkonsolidasikan terciptanya iklim sejuk dalam melaksanakan pilkada dengan baik, serta mem-backup Panwaslu dalam pelaksanaan Pilkada di Lampung,\” pesan Tjahjo Kumolo. (Rls/NK)