Bandarlampung (Netizenku.com): Pembangunan Menara Masjid Al-Furqon tahap dua saat ini tengah memasuki tahap finishing. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menargetkan proyek yang sempat mandek tersebut rampung di akhir tahun.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bandarlampung, Iwan Gunawan, mengatakan bahwa pembangunan menara pada tahap kedua ini tengah memasuki tahap finising.
“Target kita tahun ini selesai, karena tinggal menyelesaikan pemasangan lift yang menghabiskan data Rp4.5 miliar.\” ujarnya.
Menara dengan setinggi 100 meter itu dibangun sejak tahun 2017 silam, dengan menggocek anggaran sekitar Rp24,5 miliar melalui APBD pemerintah setempat.
Diungkapkannya juga, menara masjid terbesar di Provinsi Lampung itu nantinya dapat dijadikan tempat wisata untuk masyarakat umum.
Terkait pengelolaannya, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pengurus masjid. \”Setelah menara tersebut selesai, pengelolaannya diserahkan kepada pengurus Masjid Al-Furqon,” kata Iwan.
Berdasarkan informasi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Bandarlampung tahap tender saat ini proses surat penunjukan penyedia barang atau jasa dengan nilai Pagu Rp6,5 miliar yang dimenangkan oleh PT Zsazsa Abadi Mandiri.
Sedangkan tahun 2017 pagu yang dianggarkan sebesar Rp10 miliar, yang dikerjakan oleh PT Bintang Kharisma Karya. Pembangunan tahun 2018 dengan nilai Pagu Rp8 miliar yang dikerjakan oleh PT Karya Kamefada Wijaya Indonesia. (Adi)