‘Maja’ Manis dari Braja Harjosari Desa Penyangga TNWK

Redaksi

Kamis, 30 Desember 2021 - 01:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Buah bernung atau bernuk dikeruk daging buahnya untuk diolah menjadi Sari Buah Bernung Way Kambas, Rabu (29/12). Foto: Netizenku.com

Buah bernung atau bernuk dikeruk daging buahnya untuk diolah menjadi Sari Buah Bernung Way Kambas, Rabu (29/12). Foto: Netizenku.com

Lampung Timur (Netizenku.com): Sejarah mencatat Kerajaan Majapahit yang berdiri sekitar tahun 1293 hingga 1527 M pernah menguasai Nusantara pada masa kekuasaan Hayam Wuruk 1350-1389.

Kitab Pararaton yang disalin pada tahun 1522 Śaka (1600 M) di Bali mengabadikan peristiwa asal usul nama Majapahit. Konon, nama Majapahit berasal dari nama buah maja, yang dikenal dengan rasanya yang pahit.

Baca Juga  Batik Tulis Barata Abadikan Satwa Kunci TNWK

Namun di Desa Braja Harjosari, Kecamatan Braja Selebah, Lampung Timur, sebuah desa penyangga Taman Nasional Way Kambas (TNWK), buah ‘maja’ diolah menjadi sari buah yang memiliki rasa manis kemasam-masaman.

Buah maja yang dimaksud bukanlah buah maja yang dikenal dengan nama ilmiah Aegle marmelos tetapi buah berenuk yang memiliki nama ilmiah Cresecentia cujete.

Sepintas maja dan berenuk hampir mirip dari bentuk bulat dan warna kulit hijau, namun berbeda ukuran dan bentuk daun.

Baca Juga  Pelaku Pembuang Bayi Dibekuk Polisi

Jika dilihat fisiknya buah berenuk lebih besar dan daunnya tunggal, sementara buah maja fisiknya buahnya sedikit lebih kecil dan daunnya majemuk (bercabang tiga).

Nah, warga Desa Braja Harjosari masih menyebut buah maja sebagai buah berenuk, warga setempat menyebutnya buah bernung.

Berita Terkait

Anggota DPR RI Irham Jafar Tinjau UPPO di Bandar Agung
Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela Gelar Acara Meriah untuk Masyarakat
Kelompok MAMITE Masih Jadi Momok Inflasi di Lampung
Warung Sehat Inovasi Kimia Farma dan BUMDes Lamtim
Arinal: Sinergi Pemerintah-Masyarakat Alpukat Siger Giri Mulyo Berbuah Manis
SIEJ Simpul Lampung-Balai TNWK Gelar Diskusi Perlindungan Gajah Sumatera
Dewan Dakwah Siap Bangun Perkampungan Keluarga Yatim
OJK Gelar Inklusi Keuangan Syariah di Lampung Timur

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 00:16 WIB

Kepala Babi Teror Jurnalis Tempo

Selasa, 18 Maret 2025 - 20:46 WIB

Muluskan Jalan, Pesawaran Menang Banyak

Selasa, 18 Maret 2025 - 06:52 WIB

Operasi Kejar Target Jalan Tanpa Lubang Berlanjut ke Pesisir Teluk Lampung

Selasa, 18 Maret 2025 - 05:52 WIB

Gerebek Sabung Ayam, 3 Polisi Gugur Diterjang Peluru

Senin, 17 Maret 2025 - 14:09 WIB

KPU Pesawaran Terima Massa Aksi, Ini Janjinya

Minggu, 16 Maret 2025 - 22:00 WIB

Pemprov Lampung Kebut Perbaikan Jalan

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:55 WIB

Hindari Pemborosan, Ekonom UGM Usulkan Program MBG Belajar pada Amerika

Minggu, 16 Maret 2025 - 08:47 WIB

AMPP Mantapkan Barisan Jelang Aksi Damai Selamatkan Demokrasi

Berita Terbaru

Penulis saat berada di kantor Tempo. (foto: dok pribadi)

Celoteh

Merapat ke Markas Tempo

Sabtu, 29 Mar 2025 - 21:45 WIB

Mochtar Lubis (foto: ist)

Celoteh

Kita Pernah Punya Wartawan Jihad, Kapan Ada Lagi?

Jumat, 28 Mar 2025 - 22:47 WIB

Bandarlampung

ILS-BAZNAS Lampung Salurkan Kado Ramadan untuk Kader dan Pasien TBC

Rabu, 26 Mar 2025 - 17:54 WIB