Lampung Timur (Netizenku.com): Festival Anak Sehat dan Cerdas 2018 yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Timur (Lamtim) di Gedung Pusiban, Selasa (23/10/2018) berlangsung meriah.
\”Festival Anak ini merupakan bagian kecil dari kegiatan formal kita, tapi yang utama agar kita mewujudkan Lampung Timur sebagai kabupaten ramah anakm\” ujar Bupati Lamtim, Chusnunia Chalim.
Hal ini, lanjut dia, kita lakukan setiap hari dimanapun kita berada, kapanpun kita bertugas.
Kebijakan diseluruh elemen di Lampung Timur ini harus mengutamakan kesetaraan gender dan hak anak.
\”Sebagai orang tua kita memiliki kewajiban atas pemenuhan hak-hak anak, yang di dalamnya termasuk perlindungan anak. Kita sudah menandatangani kesepakan bersama untuk mewujudkan Lampung Timur sebagai kabupaten yang ramah anak, tinggal kita yang mewujudkan,” kata Nunik, sapaan akrab Chusnunia.
Menyaksikan kegembiraan di setiap wajah peserta, terus dia, tentunya menyentuh hati. Kita akan terus berupaya memenuhi dan melindungi hak-hak anak.
\”Maka dalam hal ini saya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh elemen yang telah bekerja sama dan peduli terhadap pemenuhan hak-hak anak, serta berpartisipasi dalam rangka mewujudkan Lampung Timur sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA),\” ungkap bupati.
Dikatakannya, isu ini memang bukan isu seksi jika dibandingkan dengan isu infrastruktur. Tapi sebenarnya ini isu yang sangat penting, karena anak adalah masa depan kita.
Jika kita tidak menyiapkan masa depan anak kita dengan baik, sama saja kita membunuh masa depan kita.
\”Saya hargai betul dana desa sebagian untuk membangun posyandu, taman bermain, PAUD, TK, ruang kreasi anak, serta fasilitas-fasilitas lainnya yang diperlukan untuk anak-anak kita, saya berterimakasih kepada semuanya,\” ucap bupati.
Selain itu, juga terima kasih kepada seluruh Kepala OPD, Camat, Kepala Desa, TNI, Polri serta Lembaga sosial dan pemerhati anak yang turut serta mendukung program ini.
Bupati memberikan penghargaan kepada OPD di lingkungan Pemkab Lampung Timur, serta lembaga sosial dan pemerhati anak yang telah turut serta mendukung program Kabupaten Layak Anak.
Pada Festival Anak Sehat dan Cerdas 2018 kali ini digelar pula lomba menggambar dan mewarnai, dengan jumlah peserta sebanyak 300 orang.
Rinciannya yakni 50 peserta tingkat Sekolah Dasar, 50 peserta tingkat SMP, 100 peserta tingkat SMA dan 100 peserta tingkat kelompok bermain anak dan TK. (Nainggolan)