Bandarlampung (Netizenku.com): Memasuki Ramadan dan Idul Fitri 1439 H, Kantor Wilayah Bank Indonesia (BI) Pewakilan Lampung menjamin ketersediaan dan kebutuhan uang kertas baru sejumlah Rp3,1 triliun.
Direktur BI Lampung, Budiharto Setyawan dalam Konfrensi persnya mengatakan, jumlah uang baru yang dikeluarkan tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun 2017 lalu.
“Kantor BI tahun ini menyediakan Rp3,1 triliun, dan jumlah ini lebih besar dibandingkan tahun 2017 yang hanya Rp3,054 triliun. Dengan kondisi itu masyarakat tidak perlu khawatir mengenai kecukupan uang kertas dan logam akan terjaga baik secara nominal maupun pecahan,” katanya di Kantor Bank Indonesia Perwakilan Lampung, Rabu (23/5).
Dirinya juga berujar, untuk kegiatan penukaran uang, masyarakat agar melakukan penukaran uang kecil melalui pelayanan oleh bank Indonesia dan bank lainnya yang beroperasi di Provinsi Lampung.
“Penukaran dilakukan secara gratis tanpa dipungut biaya, mulai dari tanggal 6 Mei hingga 6 Juni 2018 terdiri di beberapa titik daerah di Provinsi Lampung. Dan untuk di Bandarlampung kami akan tarok satu kendaraan khusus untuk penukaran di lapangan saburai dan di tempat-tempat keramaian lain seperti pasar,” tandasnya.
Terakhir, Budi menghimbau agar masyarakat harus senantiasa jeli dan waspada terhadap uang palsu dalam setiap transaksi, serta pastikan memakai metode 3D. \”Rupiah akan memiliki hasil cetak yang baik, memiliki pengaman, terasa kasar saat diraba, ada tanda air, gambar tersembunyi dan rectorverso,” pungkasnya. (Mel)