Bandarlampung (Netizenku.com): Kinerja lembaga penyelenggara Pilgub Lampung 27 Juni lalu, mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak, salah satunya dari Tenaga ahli pansus money politics, Ari Darmastuti.
Dalam rapat dengar pendapat yang digelar Tim Pansus Pembahasan money politic yang digelar DPRD Lampung, Rabu (18/7), Ari meminta adanya evaluasi terhadap kinerja penyelenggara, dalam hal ini Sentra Gakkumdu yang terdiri dari berbagai lembaga seperti Kejaksaan, Kepolisian, dan terutama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung.
\”Persoalan yang terjadi di Pilgub Lampung ini adalah praktik money politics. Yabg saya garis bawahi, ini adalah laporan dari temuan masyarakat, bukan dari penelusuran atau temuan Panwas,\” jelas Ari.
Padahal, kata dia, Panwas tersebar di 15 kabupaten/kota, bahkan hingga Kecamatan. Namun, sayangnya ttidak ada temuan satupun dari panwas terkait money politik.
Untuk itu, dirinya mengimbau agar melakukan evaluasi terhadap kinerja lembaga pengawas. Sebab, dengan anggaran besar, kinerja pengawas minim. (Red)