DPRD Pesawaran Tolak Pemanfaatan Lahan Sekolah untuk Program KMP

Soheh

Minggu, 7 Desember 2025 - 20:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil ketua DPRD Pesawaran, M.Nasir. Foto: Soheh/NK.

Wakil ketua DPRD Pesawaran, M.Nasir. Foto: Soheh/NK.

Rencana Pemerintah Kabupaten Pesawaran memanfaatkan fasilitas dan lahan sekolah sebagai lokasi program Koperasi Merah Putih mendapat penolakan keras dari legislatif. Wakil Ketua I DPRD Pesawaran, M. Nasir, menegaskan dunia pendidikan tidak boleh menjadi korban kebijakan ekonomi.

Pesawaran (Netizenku.com): “Ini sudah menimbulkan polemik di masyarakat. Jangan sampai mengorbankan dunia pendidikan. Karena ini masih tahap persiapan dan belum terjadi, kami dengan tegas menyatakan tidak setuju fasilitas pendidikan dijadikan lokasi kegiatan Koperasi Merah Putih,” ujar Nasir saat dikonfirmasi, Minggu (7/12/2025).

Ketua DPD Partai NasDem Pesawaran itu menjelaskan koperasi merupakan kegiatan usaha murni dengan ketentuan teknis tersendiri, termasuk syarat ketersediaan lahan minimal 600 meter persegi. Menurutnya, lahan tersebut seharusnya berasal dari hibah atau pembelian, bukan mengambil atau mengganggu aset pendidikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Koperasi itu bergerak di bidang perdagangan sembako dan usaha lainnya. Jangan sampai mengganggu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Aset sekolah harus steril dari aktivitas bisnis,” tegasnya.

Ia juga meminta Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran untuk menghentikan rencana itu.

“Kami minta dengan tegas, bupati dan wakil bupati tidak melaksanakan kebijakan ini,” tandasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesawaran, Anca Martha Utama, membenarkan pemanfaatan lahan sekolah untuk koperasi masih sebatas wacana dalam pembahasan lintas sektor. Ia menyebutkan, Dinas Pendidikan telah memberikan sejumlah catatan penting, terutama terkait potensi gangguan terhadap aktivitas sekolah.

“Saat rapat kami sampaikan, jika memang tanah sekolah mau digunakan, harus benar-benar diperhatikan dari sisi manfaat bagi sekolah. Jangan sampai mengganggu upacara, lapangan olahraga, dan kegiatan belajar mengajar lainnya,” jelasnya.

Anca menambahkan, meski koperasi merupakan program prioritas pemerintah, kebijakan tersebut tidak bisa serta-merta mengorbankan sektor pendidikan yang memiliki fungsi strategis jangka panjang.

“Ini butuh pertimbangan dan kebijakan yang sangat mendalam. Karena kedua program ini berada di unit yang berbeda dan punya kepentingan yang sama-sama penting,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan kekhawatiran akan terjadinya benturan aktivitas jika koperasi benar-benar beroperasi di lingkungan sekolah.

“Kalau koperasi sudah berdiri dan berjalan, tentu ada dua kegiatan berbeda dalam satu lokasi. Jangan sampai saling merugikan. Itu sudah kami sampaikan dalam forum,” pungkasnya.

Anca memastikan sikap DPRD Pesawaran akan menjadi perhatian untuk disampaikan kepada pimpinan daerah sebagai bahan pertimbangan kebijakan. (*)

Berita Terkait

DPRD Pesawaran Pertanyakan Kejelasan Status KMP
DPD NasDem Pesawaran Rayakan HUT ke-14 dengan Semangat Kebersamaan
Insentif RT di Pesawaran Pakai Dana Desa, AMP Angkat Bicara
Penyadap Karet PTPN Waylima Keluhkan Kerja Malam Tak Manusiawi
Polres Pesawaran Pastikan Dalami Kasus Dugaan Penganiayaan Wartawan
Ketua Golkar Pesawaran Fokus Besarkan Partai di Akhir Masa Jabatan
Warga Halangan Ratu Keluhkan Galian Tanah Dekat Permukiman
DPRD Pesawaran Setujui Ranperda Perubahan APBD 2025

Berita Terkait

Rabu, 24 Desember 2025 - 11:17 WIB

Dinas PPKB Tubaba Gelar Pelayanan KB Keliling

Rabu, 24 Desember 2025 - 11:14 WIB

Tiyuh Gunung Timbul Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Infrastruktur

Selasa, 23 Desember 2025 - 20:28 WIB

Pemkab Tubaba Perketat Pengawasan Pembangunan Gedung Kantor Bersama

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:14 WIB

Pemkab Tubaba Salurkan Bantuan Rp574 Juta untuk Korban Banjir Bandang

Kamis, 18 Desember 2025 - 15:11 WIB

Pemkab Tubaba Terima Bantuan 7 Bentor Sampah dari PGN

Rabu, 17 Desember 2025 - 23:30 WIB

Dorong Profesionalisme Aparatur, Tiyuh Kagungan Ratu Agung Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas

Selasa, 16 Desember 2025 - 10:08 WIB

Pemkab Tubaba Bangun Ikon Baru di Kota Budaya Uluan Nughik 

Senin, 15 Desember 2025 - 18:09 WIB

Raimuna Cabang IV Pramuka Kwarcab Tubaba Resmi Dibuka 

Berita Terbaru

Celoteh

Tujuh Pejabat Baru, Ujian Sesungguhnya Baru Dimulai

Rabu, 24 Des 2025 - 12:20 WIB

Lampung

UMP Lampung 2026 Resmi Naik 5,35 Persen Jadi Rp3.047.734

Rabu, 24 Des 2025 - 11:46 WIB