Pesawaran (Netizenku.com): Pada momen Hari Pendidikan Nasional, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesawaran, menggelar seminar pendidikan tentang membangun pendidikan yang berintegritas menuju pendidikan yang berkualitas dan bermartabat bersih dari praktik korupsi, menuju pendidikan yang berkualitas dan bermartabat.
Dengan mengahadirkan 400 orang yang terdiri dari para pengawas serta kepsek se-Kabupaten Pesawaran dengan Narasumber dari Polres Pesawaran, BPKP Provinsi Lampung, Ombudsman Provinsi Lampung dan Konsultan Sekolah Ramah Anak di Aula GSG setempat, Kamis (2/5).
Menurut Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesawaran, Pauzan Suaidi, pada pembukaan acara tersebut mengutarakan kegiatan Bimtek yang dilakukan tersebut adalah merupakan acara rangkaian kedua, setelah rangkaian pertama yaitu upacara untuk memperingati hari pendidikan nasional yang telah ditetapkan pada tanggal 2 mei 2019 .
\”Dengan adanya acara ini tentunya mempunyai tujuan dimana tujuan kegitan ini yaitu untuk meningkatkan pemahaman untuk para pengawas dan kepala sekolah dalam rangka mengelola pendidikan yang transparan dan dapat dipertanggung jawabkan. Serta meningkatkan profesionalisme bagi kepsek dan pengawas untuk mewujudkan pendidikan yang transparan, sehingga bersih dari paktik korupsi,\” ungkap Pauzan.
Sementara, Wakil Bupati Pesawaran, Eriawan, dalam sambutannya pada pembukaan seminar tersebut mengatakan kegiatan seminar ini adalah menjadi momentum untuk meningkatkan pengabdian di dunia pendidikan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari pembangunan manusia seutuhnya. Untuk membentuk watak serta peradaban yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan, agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab bersih dari korupsi.
\”Salah satu tujuan diadakan kegiatan seminar ini adalah dalam rangka membangun komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Pesawaran untuk membangun pendidikan yang berintegritas bersih dari paktik korupsi menuju pendidikan yang berkualitas dan bermartabat,\” kata Eriawan.
Diungkapkan Eriawan, Pemerintah Kabupaten Pesawaran dalam hal ini memiliki kewajiban dan tugas untuk memberikan pelayanan pembangunan pendidikan bagi warganya sebagai hak yang harus dipenuhi dalam pelayanan pemerintahan. Yang merupakan pondasi untuk melaksanakan pembangunan dalam berbagai bidang lainnya mengingat secara hakiki upaya pembangunan pendidikan adalah untuk membangun potensi manusianya yang kelak akan menjadi pelaku pembangunan diberbagai bidang pembangunan lainnya.
\”Melalui kegiatan seminar ini, diharapkan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah selaku ujung tombak dalam pengelolaan manajemen sekolah dapat memahami tugas pokok dan fungsinya serta batasan-batasan dalam pengambilan keputusan maupun kebijakan sehingga dalam pertanggungjawabannya sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku serta terhindar dari permasalahan hukum,\” ungkapnya. (soheh)