Sedikitnya 50.000 kepala desa, BPD, perangkat desa, serta lembaga desa (RT, RW, PKK, dan petugas posyandu) dari 37 provinsi dijadwalkan menggelar Aksi Damai Nasional di Istana Negara dan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Senin (8/12/2025).
Tanggamus (Netizenku.com): Jadwal aksi ini ditetapkan dalam rapat koordinasi nasional untuk memberikan waktu persiapan bagi desa-desa di luar Pulau Jawa, Minggu (7/8/2025).
Aksi akan dimulai pukul 09.00 WIB dengan tema “Menggugah Hati Bapak Presiden Prabowo Subianto.” Para kepala desa diwajibkan mengenakan PDH warna khaki, sementara peserta lain menyesuaikan seragam. Panitia mencatat sekitar 880 bus dan 600 kendaraan kecil digunakan untuk membawa peserta menuju Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Para peserta membawa tiga tuntutan utama kepada Presiden RI, yakni:
- Mencabut PMK Nomor 81 Tahun 2025 yang dinilai merugikan desa karena menyebabkan tidak dicairkannya Dana Desa Tahap II (Non Earmark).
- Mencabut PMK Nomor 49 Tahun 2025 terkait mekanisme pinjaman untuk pendanaan Koperasi Desa Merah Putih, termasuk skema pemotongan Dana Desa sebagai jaminan.
- Meminta Presiden tidak menerbitkan regulasi yang mengurangi kewenangan pemerintahan desa dalam tata kelola keuangan melalui Musyawarah Desa.
Koordinator Lapangan Aksi, Sumadi, S.Pd., menyampaikan DPC APDESI Kabupaten Tanggamus telah mematangkan seluruh persiapan melalui struktur kepengurusan dan jadwal keberangkatan resmi. Susunan pengurus aksi antara lain:
- Ketua Aksi: Mirza YB, S.E. (Ketua DPC APDESI Tanggamus)
- Koordinator Lapangan: Sumadi, S.Pd.
- Keuangan: Yuhendri, S.Si.
- Penanggung Jawab Wilayah: Selamet P. Yadin, Khaja Sah, Rahmad
Rangkaian persiapan mencakup penggalangan dana pada 4–6 Desember 2025, pendataan peserta per kecamatan oleh Ketua DPK pada 4–7 Desember 2025, serta penyerahan dana kegiatan kepada bendahara pada 6 Desember 2025. Keberangkatan menuju Jakarta dijadwalkan Minggu, 7 Desember 2025 pukul 16.00 WIB dari Rest Area Pugung, Kabupaten Tanggamus.
Rombongan akan singgah di Pelabuhan Bakauheni untuk bergabung dengan peserta dari kabupaten lain sebelum menyeberang dan makan malam di atas kapal. Setibanya di Pulau Jawa, peserta dijadwalkan beristirahat, mandi, dan sarapan di Rest Area Karang Tengah sebelum melanjutkan perjalanan.
Pada hari aksi, peserta wajib mengenakan seragam kuning kaki/baju Pemda dan berkumpul di lokasi mulai pukul 08.00 WIB. Rombongan Tanggamus diminta tetap berada dalam satu kelompok selama kegiatan berlangsung.
Seluruh peserta dijadwalkan kembali ke Tanggamus setelah aksi selesai dengan komitmen bertahan hingga tuntutan disampaikan dan diperjuangkan sepenuhnya. (*)








