Baru 27 Persen Koperasi di Bandarlampung yang Ikuti Prosedur

Redaksi

Kamis, 13 September 2018 - 17:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Dari 300 koperasi yang ada di Kota Bandarlampung, baru 80 koperasi yang melaporkan rapat anggota tahunan (RAT) pada tahun 2018.

Berdasarkan data tersebut, diketahui hanya 27 persen koperasi yang mengikuti prosedur.

Kasi Pengawasan Pemeriksaan dan Penilaian Kesehatan Koperasi, Dinas Koperasi dan UMKM Pemkot Bandarlampung, Tati mengatakan, saat ini keberadaan koperasi di Bandarlampung ada sekitar 300 unit.

Tetapi yang menyetorkan laporan RAT baru sekitar 80 unit koperasi.

\”Sisanya belum melaporkan, mungkin mereka sedang menyusun laporannya,\” ujar dia, Rabu (13/9/2018).

Baca Juga  Novotel Lampung Realisasikan Program Sosial Kemanusiaan Donor Darah

Menurutnya, syarat berjalannya sebuah koperasi, diharuskan melaksanakan RAT dan melaporkan ke Dinas Koperasi.

Jika selama dua tahun berturut-turut tidak melaporkan, koperasi tersebut dianggap tidak berjalan dan Dinas Koperasi akan melaporkan ke kementerian untuk dilakukan pembubaran.

\”Laporan tahunan itu wajib dilakukan. Kalau nggak melapor selama dua tahun berturut-turut, ya bisa kita anggap mereka sudah bubar,\” kata dia.

Namun, sebelum dilakukan rekomendasi pembubaran koperasi ke kementerian, pihaknya terlebih dahulu menghubungi dan mengunjungi lokasi koperasi itu.

\”Kalau kami cek koperasinya masih ada, ya kami minta untuk segera dilakukan rapat tahunan dan buat pelaporan. Tapi kalau kami cek nggak ada lagi kantor dan anggotanya, kami terpaksa merekomendasikan pembubaran,\” tegasnya.

Baca Juga  Dishub Minta Pengusaha Perhatikan Jadwal Pembatasan Angkutan Barang 

Ia menjelaskan, rapat tahunan dan pelaporannya dilakukan di awal tahun pada bulan Januari hingga Maret.

\”Misalnya, setelah tahun 2017 berakhir, anggota koperasi melakukan rapat di awal tahun 2018, dan langsung membuat laporannya,\” ucapnya.

\”Beberapa tahun yang lalu, koperasi di Bandarlampung ada sekitar 700 unit koperasi, dikarenakan sudah dilakukan verifikasi, 400 koperasi sudah tidak lagi berjalan, sehingga saat ini, ada 300 koperasi yang masih aktif. Sudah ada contoh pembubaran koperasi. Berdasarkan pendataan di buku kami saja, awalnya ada 700 koperasi, sekarang tinggal sekitar 300 koperasi. Artinya koperasi yang dibubarkan itu sudah tidak bisa lagi dilakukan pembinaan,\” jelasnya.

Baca Juga  Gubernur Tetapkan UMK Bandarlampung 2022 Sebesar Rp2.770.794

Dalam membentuk sebuah koperasi, Tati menganggap bukan hal yang sulit. Sebab, syarat-syarat yang harus dipenuhi, diantaranya memiliki keanggotaan 20 orang dan menyiapkan simpanan awal Rp15 juta.

\”Yang pasti mereka mengadakan rapat dulu dan membuat akte notaris khusus di bidang koperasi,\” pungkasnya. (Agis)

Berita Terkait

DPRD Lampung Setujui Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Periode 2025-2030
Pemprov Lampung Gelar Lomba Desain Logo dan Tema HUT Ke-61 Provinsi Lampung
Dengar Keluhan Petani Singkong, Pj. Gubernur Samsudin Terbitkan Surat Edaran Bela Kesejahteraan Petani
Provinsi Lampung Siap Laksanakan Program Makan Bergizi Gratis untuk Generasi Emas 2045
Pemprov Lampung Ikuti Rakor Virtual Pengendalian Inflasi Daerah, Capaian Inflasi 2024 Terbaik Sepanjang Sejarah
Staf Ahli Gubernur Pimpin Apel Mingguan, Sampaikan Arahan Pj. Gubernur Lampung Terkait P3K dan Kewaspadaan Cuaca Ekstrem
Perayaan Natal Oikoumene Provinsi Lampung 2024, Momentum Pererat Persatuan dalam Keberagaman
Pj. Gubernur Lampung Buka Turnamen Anniversary Yay Tennis, Dorong Pengembangan Olahraga Tenis di Provinsi Lampung

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 11:55 WIB

KPU Lambar Tetapkan Parosil-Mad Hasnurin Bupati-Wakil Bupati Terpilih

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:05 WIB

DLH Lambar Bebal, Instruksi Pj Bupati Tangani Sampah Tak Diindahkan

Rabu, 8 Januari 2025 - 17:39 WIB

TPS Sampah Jalur Dua Perkantoran Pemkab Lambar jadi Atensi Serius Bambang

Senin, 30 Desember 2024 - 20:47 WIB

Selamat, Indrayani Dilantik Sebagai Kepala Biro Hukum SDM dan Humas BPJPH RI

Rabu, 11 Desember 2024 - 20:22 WIB

Pj Bupati Lambar Apresiasi Kegigihan Mukhlis Basri Ubah Status Jalan

Rabu, 11 Desember 2024 - 12:11 WIB

Mukhlis Basri Minta Percepatan Peningkatan Status Jalan Penghubung Lambar-Oku Selatan

Jumat, 6 Desember 2024 - 08:40 WIB

Ketua Bawaslu Kabupaten Lampung Barat Mengaku Prihatin atas rendahnya partisipasi Masyarakat Pada Pilkada 2024

Kamis, 5 Desember 2024 - 16:42 WIB

Tiga Anggota PWI Lambar Wisuda Program Beasiswa UBL

Berita Terbaru

Pringsewu

Berkas P21, Bejo Prihatin Dilimpahkan ke JPU

Rabu, 15 Jan 2025 - 12:32 WIB

Wakil ketua I DPRD Kabupaten Pesawaran M.Nasir saat menggelar pertemuan dengan BKPSDM. (Soheh/Nk)

Pesawaran

Nasir Minta BKPSDM Tambah Kuota Penerimaan PPPK

Selasa, 14 Jan 2025 - 17:48 WIB