Tiga Hari Menghilang, Syaifullah Ditemukan Tewas Mengambang

Redaksi

Minggu, 8 Juli 2018 - 10:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Krui (Netizenku.com): Usaha nelayan Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan mencari Syaifullah (40) yang  dinyatakan hilang saat melaut sejak Kamis (5/7), membuahkan hasil. Jasad nelayan tersebut ditemukan pagi hari.

Keluarga korban M. Amroni, mengatakan pihaknya mendapat kabar jasas Syaifullah ditemukan mengambang di Gusong Pekak, Pekon Lantik, Minggu (8/7).

\”Saya dapat kabar sekitar jam 07.00 Wib, bahwa Syaiful ditemukan telah mengambang dan dia minta bantuan untuk mengantarkan kantong mayat,\” kata dia.

Baca Juga  Parosil Peringati Isra Mi\'raj Bersama Warga BNS

Sejak dinyatakan hilang, puluhan nelayan terus melakukan pencarian korban dari berbagai arah baik melalui laut maupun menyusuri garis pantai.

\”Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan masyarakat yang tanpa lelah mencari korban, sehingga tiga hari setelah dinyatakan hilang korban ditemukan,\” kata dia.

Sementara Mei Zaroni, nelayan Tanjung Setia yang pertama kali menemukan Syaifullah menjelaskan, korban ditemukan sudah mengambang dengan kondisi tertelungkup.  \”Kondisi mayat pada posisi tertelungkup, baju korban sudah tidak,\” kata dia.

Baca Juga  Program Jempol Si Jari Lambar Disambut Antusias Masyarakat

Setelah dioastikan bahwa yang dia temukan betul Syaifullah, dirinya langsung meminta bantuan pencari lain untuk melakukan evakuasi. \”Saya tidak mampu untuk mengangkat korban sendiri, maka saya minta bantuan nelayan lain yang juga sedang melakukan pencarian,\” kata dia seraya mengatakan saat itu ada sembilan perahu warga Tanjung Setia Pesisir Selatan yang melakukan pencarian.

Baca Juga  Wakapolres: Satpam Profesional dapat Mendeteksi Kerawanan

Berdasarkan pantauan Netizenku.com, saat korban tiba di Pelabuhan Pekon Tanjung Setia, sejumlah masyarakat ikut membantu. Selanjutnya korban di bawa ke Puskesmas Biha untuk dilakukan visum.

Terpisah, Kapolres Lampung Barat (Lambar),  AKBP Tri Suhartanto, S.Ik, membenarkan hal tersebut. \”Saya sudah mendapat laporan dari anggota bahwa korban nelayan hilang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Dan saat ini anggota sedang membantu proses evakuasi korban,\” ujarnya.(Iwan)

 

Berita Terkait

Jelang Pilkada, Nukman Pimpin Rakor DESK
Nukman Hadiri RDP Bersama Komisi II DPR RI di Gedung Nusantara
Budaya Adat Istiadat Masyarakat Pesisir Barat Tercatat WBTB di Era Agus Istiqlal
Pj Bupati Lambar Ajak Jajaran Terlibat Aktif Sukseskan Pilkada 2024
Mukhlis Basri Desak Kemenhub Tambah Panjang Landasan Bandara Taufik Kiemas
Partai Pengusung Paslon Bupati Lambar Kerja Keras Ciptakan Kemenangan Telak
Mukhlis Basri Suarakan Keluhan Masyarakat Lampung di Senayan
Pj Bupati Lambar Lepas Kaban BPKD-Inspektur Masuk Masa Purnabakti

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 16:47 WIB

Direktur PT FBA Seret 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi

Senin, 18 November 2024 - 11:57 WIB

KPU Tanggamus Helat Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada

Sabtu, 16 November 2024 - 17:49 WIB

Cabup Saleh Asnawi Kukuhkan 2.800 Tim Jalan Lurus Perubahan di Tiga Kecamatan

Sabtu, 16 November 2024 - 17:11 WIB

Kasatreskrim: Transaksi Judol Togel di Wonosobo Capai Rp25 Jutaan/Bulan

Sabtu, 16 November 2024 - 16:43 WIB

Gerak Cepat, Polres Tanggamus Berantas Judi Online

Jumat, 15 November 2024 - 17:07 WIB

Ribuan Tim Pemenangan Jalan Lurus Perubahan Kotaagung Dikukuhkan

Kamis, 14 November 2024 - 21:28 WIB

Paslon 02 Kian Mantap Raih Kemenangan di Pilkada Tanggamus

Kamis, 14 November 2024 - 21:15 WIB

DPRD Tanggamus Paripurna Sumpah Janji PAW Heru Antori

Berita Terbaru

Penjabat bupati Lampung Barat, Nukman memimpin rakor DESK Pilkada di aula Pesagi, Kamis (21/11).

Lampung Barat

Jelang Pilkada, Nukman Pimpin Rakor DESK

Kamis, 21 Nov 2024 - 17:11 WIB

Tanggamus

Direktur PT FBA Seret 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi

Kamis, 21 Nov 2024 - 16:47 WIB

Bandarlampung

Teguh Endaryanto Nakhodai PERHEPI Bandar Lampung

Kamis, 21 Nov 2024 - 16:45 WIB