Bandarlampung (Netizenku.com): Ratusan masa gabungan dari pendukung Ridho-Bakhtiar, Herman HN-Sutono dan Mustafa-Jajuli ngelurug ke kantor Bawaslu Lampung, Kamis (28/6) pagi.
Mereka menggelar long march sekitar 50 meter dari arah Hotel Asoka menuju Kantor Bawaslu Lampung.
Rachmat Husein, salah satu orator aksi mengatakan, masa gabungan ini mempunyai semangat yang sama yakni menganulir pasangan calon nomor 3, Arinal-Nunik.
“Batalkan Arinal-Nunik, karena sudah melakukan banyak pelanggaran dan bagi-bagi uang secara TSM (Terstruktur, Sistematis, dan Masif). Kita tidak mau dipimpin oleh kacungnya cukong,” seru dia.
Husein juga meminta, Bawaslu tegas dan tidak tebang pilih, termasuk Arinal yang didukung cukong. “Kami hanya fokus meminta diskualifikasi Arinal-Nunik, soal DKPP kan Bawaslu ataupun KPU itu masalah sangat kecil, ini menyangkut nasib jutaan masyarakat Lampung,” tegasnya.
Sementara, Ketua Bawaslu Lampung, Fatikhatul Khoiriyah, menyambut baik masa yang mendatangi kantornya.
“Terkait dengan laporan dugaan politik paslon nomor tiga sedang kami proses, ada waktu tiga hari pelapor untuk melengkapi berkas. Dan kami memiliki waktu 14 hari untuk melakukan penanganan,” kata Ketua Bawaslu Lampung, Fatikhatul Khoiriyah saat menemui peserta aksi.
Khoir, sapaan akrabnya, berharap, masyarakat ikut berperan aktif melaporkan secara resmi bila ditemukannya adanya dugaan pelanggaran di lapangan.
“Untuk saat ini temuan dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Arinal-Nunik sekitar 11 perkara, ada sebagian di kabupaten yang ditangani,” ucapnya.
Usai aksi di Kantor Bawaslu, masa bertolak menuju ke Polda Lampung. Pantauan di lokasi, puluhan aparat keamanan yang terdiri dari TNI dan Polri berjaga-jaga di sekitar Kantor Bawaslu. (Rio)