Pembatalan Eva-Deddy Berdampak Pada Kekosongan Hukum

Redaksi

Jumat, 8 Januari 2021 - 16:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana-Deddy Amarullah, tiba di KPU Bandarlampung pukul 14.00 WIB, Jumat (4/9). Foto: Netizenku.com

Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana-Deddy Amarullah, tiba di KPU Bandarlampung pukul 14.00 WIB, Jumat (4/9). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Tim Kuasa Hukum Pasangan Calon Nomor Urut 3, Eva Dwiana-Deddy Amarullah, meminta KPU Kota Bandarlampung untuk tidak menjalankan amar putusan Bawaslu Provinsi Lampung Nomor: 02/Reg/L/TSM-PW/08.00/XII/2020.

Juwendi Leksa Utama, selaku kuasa hukum menilai putusan perkara a quo tidak membatalkan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara yang telah ditetapkan KPU Kota Bandarlampung.

\”Sehingga akan terjadi kekosongan hukum yang akan bisa ditafsirkan luas dan akan berdampak terhadap permasalahan hukum baru,\” kata Juwendi seperti dikutip dari salinan Surat Tim Advokasi perihal Pertimbangan Terhadap KPU.

Surat pertimbangan tersebut ditandatangani oleh M Yunus dan Juwendi Leksa Utama tertanggal 7 Januari 2021 dan ditujukan kepada KPU Kota Bandarlampung.

Untuk itu, Tim Kuasa Hukum meminta kepada KPU Kota Bandarlampung untuk tidak menjalankan amar Putusan Bawaslu Provinsi Lampung Nomor: 02/Reg/L/TSM-PW/08.00/XII/2020 dengan alasan sebagai berikut :

Baca Juga  Eva-Deddy Menang di MA, Wiyadi Apresiasi Dukungan Masyarakat Bandarlampung

1. Bahwa Bawaslu Provinsi Lampung dalam putusannya telah melanggar hukum dengan tidak menjalankan kewajibannya atas mempertimbangkan semua alat bukti baik dari Pelapor, Terlapor, Ahli dan Lembaga Terkait yang telah memberikan keterangan dalam persidangan terbuka untuk umum;

2. Bahwa amar putusan perkara a quo tidak jelas dengan menyatakan membatalkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandarlampung No Urut 03.

Padahal Nomor Urut yang ditetapkan KPU Kota Bandarlampung yaitu pasangan calon Nomor Urut 3 dalam Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandar Lampung Nomor: 468/HK.03.1-Kpt/1871/KPU-Kot/IX/2020 Tentang Penetapan Nomor Urut Dan Daftar Pasangan Calon Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bandar Lampung Tahun 2020.

Baca Juga  Polresta Bandarlampung Petakan 17 TPS Rawan

3. Bahwa putusan perkara a quo juga tidak membatalkan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara yang telah ditetapkan KPU Kota Bandarlampung. Sehingga akan terjadi kekosongan hukum yang akan bisa ditafsirkan luas dan akan berdampak terhadap permasalahan hukum baru.

4. Bahwa putusan perkara a quo juga akan merusak semua tahapan dan upaya hukum yang sedang berproses serta hasil di Mahkamah Konstitusi terhadap Sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP).

5. Bahwa selain itu, kami juga sedang menguji putusan Bawaslu Provinsi Lampung atas perkara a quo pada Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandarlampung yang cacat materil dan formil.

KPU Kota Bandarlampung hari ini, Jumat (8/1), akan menggelar rapat pleno sebelum mengeluarkan keputusan untuk menindaklanjuti putusan Sidang Penanganan Pelanggaran Administrasi Terstruktur, Sistematis, dan Masif (TSM) Bawaslu Provinsi Lampung.

Baca Juga  KNPI Bandarlampung: pemuda berperan aktif kawal pilkada

Sebelumnya, pada Rabu (6/1) di Bukit Randu, Bawaslu Provinsi Lampung dalam Sidang Penanganan Pelanggaran Administrasi terstruktur, sistematis, masif (TSM) di Pilkada Bandarlampung memutuskan Pasangan Calon Nomor Urut 03, Eva Dwiana-Deddy Amarullah, terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran secara TSM berupa perbuatan menjanjikan dan/atau memberikan uang atau materi lainnya untuk mempengaruhi penyelenggara pemilihan dan/atau pemilih.

Membatalkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandarlampung Nomor Urut 03 dan memerintahkan KPU Kota Bandarlampung untuk membatalkan keputusan KPU Kota Bandarlampung terkait penetapan Terlapor sebagai pasangan calon dalam pemilihan. (Josua)

Berita Terkait

Moh. Saleh-Agus Suranto Komitmen Dukung Penuh Petani Tanggamus
Membelot, NasDem Pesawaran Pecat 3 Kader
Sedulur Mirza Deklarasi Dukung Mirza-Jihan dan Eva-Dedi, Hadirkan Jono Joni dan Bertabur Hadiah
Relawan Matahari Metro Deklarasi Dukung RMD-Jihan
Pasangan Mirza-Jihan Gelar Senam Sehat di Pesawaran dengan Doorprize Menarik
BAPPILU PDI Perjuangan Lampung Serukan Pengurus, Kader dan Simpatisan Solid Menangkan Arjuno dan NoNa
Bawaslu Provinsi Lampung Buka Rekrutmen 13.277 Pengawas TPS Untuk Pilkada 2024
Bawaslu Lampung Tegaskan Netralitas ASN dan Kepala Desa dalam Pilkada 2024

Berita Terkait

Senin, 16 September 2024 - 12:01 WIB

Atlet Lampung Diminta Jaga Semangat Untuk Tambah Medali PON, Pj Gubernur: Bukan Sekadar Tampil

Senin, 16 September 2024 - 11:53 WIB

Bikin Lebih Akrab, Pj Gubernur Lampung Dipanggil ‘Uncle Sam’

Senin, 16 September 2024 - 11:38 WIB

Dukung Atlet PON, Pj Gubernur Lampung Pantau Langsung Pertandingan di Aceh

Senin, 16 September 2024 - 11:30 WIB

Bawa Pulang 6 Medali PON, Dua ‘Ratu Senam Lampung’ Disambut Pj Gubernur Samsudin

Senin, 16 September 2024 - 11:20 WIB

Pj Gubernur Lampung Minta Orang Tua Atlet Salat Tahajud Dukung Kontingen PON di Aceh-Sumut

Senin, 16 September 2024 - 10:55 WIB

Pj Gubernur Lampung Serahkan Bantuan Listrik Gratis Masyarakat Pra-sejahtera di Pesibar dan Mesuji

Senin, 16 September 2024 - 10:47 WIB

Pj Gubernur Mulai Berkantor di Kota Baru

Senin, 16 September 2024 - 10:42 WIB

Pemprov Lampung Lelang 4 Jabatan Tapi Hanya 2 yang Dilantik, Ini Jawaban Pj Gubernur Samsudin

Berita Terbaru

Pesawaran

Pasangan Ariesan Gaspol Blusukan Sapa Warga Pesawaran

Senin, 16 Sep 2024 - 13:28 WIB