4 WNA Asal Cina Masuk ke Lampung

Redaksi

Selasa, 28 Januari 2020 - 18:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ilustrasi

Foto: Ilustrasi

Bandarlampung (Netizenku.com): Dalam kasus penyebaran virus Corona yang menjadi sorotan yakni Warga Negara Asing (WNA), sedikitnya Kantor Imigrasi kelas 1 TPI Kota Bandalampung mencatat terdapat tujuh WNA Asal China berdomisili di Lampung, 4 di antaranya hadir dalam kurun waktu dua pekan.

Kepala Imigrasi Kelas 1 TPI Bandarlampung, Agung Prianto, menuturkan bahwa lantaran Provinsi Lampung belum memiliki Bandara Internasional, sehingga warga asing yang memasuki Lampung hanya domestik. \”Jadi WNA yang datang ke Lampung, terdata sebagai TKA saja, kalau untuk wisata kita tidak bisa,\” ungkapnya.

Sampai saat ini pihaknya mencatat warga yang berasa dari negara Cina berjumlah 7 orang se-Lampung untuk bekerja. \”Ketujuh WNA cina tersebut berasal dari provinsi Hunan, Fujian, Chongqing, Henan, Hubei dan dua orang dari Quangdong,\” jelasnya.

Terkait adanya kasus penyebaran Virus Corona yang berasal dari Cina yakni Provinsi Wuhan tersebut. Agung menerangkan pihaknya tidak bisa melarang untuk siapa pun pergi ke mana pun, karena menurutnya hal itu adalah hak mereka. Tetapi pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak mendatangi wilayah yang tersebar virus tersebut.

Baca Juga  Warga Bandarlampung Mulai Terima Bansos Beras 10 Kg

\”Sementara untuk pengawasan di pelabuhan panjang, kita sudah berkordinasi dengan dinas kesehatan, jadi ketika ada kapal asing datang, yang pertama kali mendatangi dari pihak kesehatan untuk melakukan pemeriksaan, setelah itu baru kami,\” kata dia.

Di sisi lain, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bandarlampung, A Zainuddin, mengatakan bahwa sementara ini di Kota Bandarlampung sendiri terdapat 70 Warga Negara Asing (WNA) yang telah terdata di Disdukcapil. mengatakan bahwa di Kota Bandarlampung sendiri.

Diantaranya 11 orang telah mengantongi Kartu Izin Tinggal Tetap (Kitap) dan 59 juga mengantongi Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas). \”Berasal dari Filipina, India dan bebrrapa negara lain, ada juga yang berasal dari Tiongkok,\” kata Zainuddin.

Baca Juga  455 Pelajar MAN 1 Balam Ikuti AMBA 2023

Dari jumlah tersebut ada yang berdomisili di Kota Bandarlampung, sebagian ada yang bekerja di perusahaan tertentu. Setiap satu bulan sekali Disdukcapil meminta laporan dari perusahaan.

\”Kami sifatnya hanya meneruskan dokumen yang sudah ada. Jika WNA ingin berpergian sebelum masa berlakunya kartu tidak perlu lapor. Tetapi lapornya ke imigrasi dan pihak terkait,\” pungkasnya. (Adi)

Berita Terkait

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam
Libur Lebaran, Lonjakan Wisata Balam Capai 30 Persen
Tak Hanya Citra Garden, Pengembang Perumahan Diminta Proaktif
Soal Banjir, Dewan Nilai Pemkot Balam bak Pemadam Kebakaran
Awal Mei PDI-P Balam Buka Penjaringan, Eva Dwiana Masih Miliki Kans
PLN UID Lampung Siap Amankan Pasokan Listrik Idul Fitri 1445H
PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H
5.752 WBP Kanwil Kemenkumham Lampung Diusulkan RK Idul Fitri 2024

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 13:25 WIB

Bupati Pesawaran Klaim Tidak Anti Kritik

Jumat, 12 April 2024 - 19:31 WIB

Hujan Deras Guyur Pesawaran, Beberapa Wilayah Tergenang Banjir

Kamis, 4 April 2024 - 21:12 WIB

Pemkab Pesawaran Kembali Adakan Gerakan Pangan Murah

Rabu, 3 April 2024 - 19:02 WIB

Bupati Pesawaran Kunjungi Kementan RI, Ini Usulannya

Rabu, 27 Maret 2024 - 21:01 WIB

Dendi Harap Pemprov Lampung Terus Perhatian ke Pemkab Pesawaran

Rabu, 27 Maret 2024 - 18:49 WIB

Kapolres Pesawaran Imbau Organ Tunggal Tak Setel Musik Remik

Jumat, 15 Maret 2024 - 18:57 WIB

Jumat Curhat, Kapolres Pesawaran Ajak Orang Tua Awasi Anak-anak

Selasa, 12 Maret 2024 - 16:25 WIB

Dendi Tinjau Longsor dan Banjir di Desa Sukajaya Lempasing

Berita Terbaru

Mantan Bupati Kabupaten Tubaba, Umar Ahmad. Foto: Ist.

Lampung

Umar Ahmad dan Sinyalemen Dukungan PDI Perjuangan

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:58 WIB

Direktur Eksekutif YKWS, Febrilia Ekawati. Foto: Arsip.

Bandarlampung

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:32 WIB

Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandarlampung, Adiansyah. Foto: Kiriman WA Adiansyah.

Bandarlampung

Libur Lebaran, Lonjakan Wisata Balam Capai 30 Persen

Kamis, 18 Apr 2024 - 20:38 WIB